blank
Jemaah haji yang saja tiba di tanah air terlihat memasuki gedung Muzdhalifah Asrama Haji Donohudan untuk mengikuti proses penyerahan kepada Panitya  Haji Daerah. Foto:Bagus Adji
SURAKARTA (SUARABARU.ID)-Memasuki gelombang II masa pemulangan haji Embarkasi Solo (SOC), tercatat 16.854 jemaah asal Jateng dan DIY yang tergabung dalam 47 kelompok terbang (Kloter) sudah tiba kembali di tanah air.
Dalam masa pemulangan gelombang II, pesawat pembawa kloter jemaah haji terbang dari Madinah menuju ke tanah air.

“Pesawat GA 6247 mengangkut 358 jemaah haji asal Gunung Kidul DIY yang tergabung dalam Kloter 47, mendarat di bandara Adi Soemarmo hari ini pukul 03.00 WIB”, kata Humas PPIH Embarkasi SOC masa pemulangan Gentur Rahma Indriyadi, Kamis (20/7/2023).

Pada masa pemulangan gelombang II, lanjut Gentur Rahma Indriyadi jemaah haji  yang hendak kembali ke tanah air terlebih dahulu berada di Madinah setelah sebelumnya melaksanakan ibadah di Makkah.

Waktu tinggal selama 8,5 hari di Madinah digunakan jemaah haji melaksanakan salat Arbain. Adapun jumlah jemaah wafat sampai saat ini tercatat 109 orang dengan rincian 100 jemaah dari  Jateng dan sembilan asal DIY.

Berdasar data Siskohatkes, jemaah haji Jateng dan DIY yang menderita sakit di Arab Saudi sebanyak 44 orang dengan rincian 37 dari Jateng dan tujuh asal DIY. Mereka mendapatkan perawatan kesehatan di Jeddah tiga orang, Makkah 35 orang dan Madinah enam jemaah.

“Hari ini juga akan tiba di Embarkasi SOC kloter 48 dengan jemaah haji dari Bantul pada jam 16.00 WIB. Sedangkan kloter 49  dengan jemaah haji asal  Kulonprogo dan Gunung Kidul akan mendarat pukul 21.10 WI,” terang Humas PPIH Embarkasi SOC masa Pemulangan.

Jemaah haji asal DIY  tergabung dalam kloter 44, 45,46, 47, 48,49,50,51 dan 52. Bagus Adji