SEMARANG (SUARABARU.ID) – Bulan Ramadan adalah momentum mengumpulkan banyak amalan baik bagi umat muslim. Salah satunya dengan bersedekah.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menuturkan, ada beragam cara umat muslim dalam melakukan sedekah.
Satu di antaranya adalah membeli dagangan pedagang takjil yang kini sedang berusaha mendapatkan tambahan rezeki di bulan Ramadan.
“Membeli itu bentuk dari memberi terhadap masyarakat yang membutuhkan,” kata Wagub usai menjadi narasumber Program Nikmat Ramadan, Rabu (29/3/2023)
Membeli dagangan pedagang kecil, lanjutnya, hanyalah transaksi receh. Tetapi, Wagub berpandangan, di dalam transaksi tersebut, terkandung pembelajaran yang besar.
“Bukan hanya kita bersedekah, tapi bagaimana membombong mereka, membesarkan hati mereka, bahwa mereka bisa kok mencari rezeki. Mereka bisa kok mengais sesuap nasi dengan jerih payah, tanpa mereka merasa direndahkan,” jelasnya.
Dipandang dari dampak ekonomi yang lebih besar, imbuhnya, transaksi receh yang terjadi, membantu berputarnya roda perekonomian, dan mengurangi pengangguran.
Dampak positif lainnya adalah membuka peluang bagi pedagang kecil untuk menjadi muzakki atau pemberi zakat.
Mereka pun akan menjadi lebih percaya diri untuk melaķukan hal-hal baik.
Wagub menambahkan, bersedekah boleh dilakukan secara terang-terangan karena menjadi salah satu syiar dakwah. Namun yang menjadi catatan, harus dilandasi dengan niat yang ikhlas.
Bukan karena ingin pamer. Apabila banyak yang mengetahui keutamaan bersedekah, harapannya, semakin banyak pula orang yang terketuk hatinya untuk membantu sesama.
Hery Priyono