Berikut adalah beberapa tips agar terhindar dari investasi bodong:
Teliti terlebih dahulu sebelum berinvestasi: Selalu teliti dan lakukan riset terlebih dahulu sebelum Anda memutuskan untuk berinvestasi. Pastikan bahwa perusahaan atau proyek yang Anda investasikan benar-benar terpercaya dan memiliki kredibilitas yang baik.
Periksa legalitas perusahaan atau proyek: Pastikan bahwa perusahaan atau proyek memiliki izin dan dokumen yang sah dari badan regulator terkait, seperti Bappebti atau OJK.
Jangan terlalu tergiur dengan iming-iming keuntungan besar: Investasi yang sah biasanya memiliki tingkat keuntungan yang wajar dan realistis. Jika suatu investasi menjanjikan keuntungan yang terlalu besar, itu bisa menjadi tanda investasi bodong.
Jangan mudah terpancing oleh tekanan penjualan: Jangan mudah terpancing oleh penawaran investasi yang mendesak dan memaksa Anda untuk segera memutuskan. Sebelum mengambil keputusan, pikirkanlah terlebih dahulu dengan matang dan teliti.
Waspadai investasi berbasis skema piramida: Investasi berbasis skema piramida biasanya menjanjikan keuntungan yang sangat besar, namun dalam kenyataannya hanya sedikit orang yang benar-benar mendapat keuntungan. Oleh karena itu, hindarilah investasi semacam ini.
Jangan mudah percaya pada testimonial atau rekomendasi yang tidak jelas: Jangan mudah terpancing dengan testimoni atau rekomendasi dari orang yang tidak jelas identitasnya. Pastikan testimoni atau rekomendasi tersebut benar-benar dari orang yang terpercaya.
Jangan berinvestasi pada sesuatu yang tidak Anda pahami: Pastikan Anda memahami sepenuhnya tentang produk atau proyek yang akan Anda investasikan. Jangan berinvestasi pada sesuatu yang tidak Anda pahami sepenuhnya, karena bisa saja investasi tersebut adalah investasi bodong.
Perhatikan tata kelola perusahaan: Pastikan perusahaan memiliki tata kelola yang baik dan transparan. Hal ini akan memudahkan Anda untuk memantau perkembangan investasi Anda dan menghindari investasi bodong.