Api dengan cepat membesar dan merembet ke dalam mobil. Melihat ada mobil terbakar, warga di sekitar lokasi kejadian berupaya memadamkan dengan menyiramkan air ke badan mobil.

Namun, warga hanya berani menyiramkan air dari jarak jauh. Mereka tidak berani mendekat karena takut jika mobil sewaktu-waktu meledak karena bahan bakar minyak (BBM) dalam mobil tersebut.

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan oleh salah satu warga bernama Harto ke Polsek Panunggalan. Petugas jaga Polsek Panunggalan langsung berkoordinasi dengan pos pemadam kebakaran (damkar) Purwodadi.

Pos Damkar Satpol PP yang mendapat informasi dari Polsek Panunggalan jika ada mobil terbakar langsung meluncur ke tempat kejadian perkara. Mobil berhasil dipadamkan kendati sebagian besar sudah terbakar.

“Jadi dilaporkan ke Polsek Panunggalan sekira pukul 21.15 WIB, kemudian berkoordinasi dengan pos damkar untuk upaya pemadaman,” jelas Kapolsek Panunggalan AKP Siswanto.

Mengenai penyebab mobil terbakar di Pulokulon tersebut, menurut AKP Siswanto, diduga karena konsleting dari bagian belakang kendaraan. Kerugian akibat kejadian tersebut diperkirakan mencapai Rp450 juta.

Tya Wiedya