(SUARABARU.ID) – Deontay Wilder akan kembali ke atas ring untuk menghadapi Roebrt Helenius, 15 Oktober mendatang.
Itu menjadi penampilan pertama Wilder selepas dikalahkan Tyson Fury.
Saat ini Fury telah meninggalkan ring tinju dengan menanggalkan sabuk juara dunia tinju kelas berat WBC.
Petinju Inggris itu berniat meladeni Oleksandr Usyk, pemegang sabuk kelas berat WBA (Super), IBF, WBO dan IBO.
Namun, upaya mementaskan Fury versus Usyk terancam sulit diwujudkan.
Pasalnya, Tyson meminta bayaran gila, yakni 500 juta pound.
‘’Saya di sini untuk membuat divisi ini kembali kuat dan menggairahkan lagi,’’ ungkap Wilder seperti dilansir dari Boxing Scene.
‘’Tinju adalah bisnis. Kami akan melihat bagaimana bisnis harus ditangani agar pertarungan itu terjadi,’’ imbuhnya.
Jika Wilder mampu melewati Helenius, dia bakal bertemu Andy Ruiz Jr untuk memperebutkan sabuk WBC.
Sementara Usyk berencana beristirahat dan memulihkan diri bersama orang-orang terkasih yang dia tinggalkan untuk kamp pelatihan di tengah invasi Rusia ke Ukraina.
Deontay, yang berjuluk The Bronze Bomber, masih bersemangat untuk menjadi juara.
Dia terlibat duel tiga kali dengan Fury dengan hasil sekali seri dan dua kali kalah.
Kekalahan dari Fury nyaris membuatnya meninggalkan tinju selama-lamanya.
Namun, berkat dorongan manajernya, Shelly Finkel, petinju berkebangsaan Amerika Serikat ini kembali ke kamp dan siap melalap Helenius.
The Bronze Bomber (36) punya rekor 42 kali menang (41 KO), dua kali kalah, dan sekali seri.
mm