blank
Ilustrasi rambut rontok. Foto: pixabay

SEMARANG (SUARABARU.ID)- Masalah rambut rontok merupakan hal yang lumrah dialami oleh perempuan.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan rambut rontok, mulai dari perubahan hormon, kondisi medis, pola makan, gaya hidup yang tidak sehat, stres, polusi, dan genetika.

Dilansir dari Suara.com, tidak hanya perempuan saja, lelaki juga bisa mengalami hal yang sama. Dan untuk mengatasinya, mungkin butuh proses perawatan rambut yang berbeda-beda.

Bana Juga: Lima Manfaat Buah Rambutan Bagi Kesehatan, Salah Satunya Dapat Turunkan Berat Badan

Tapi, ada empat hal yang tidak boleh dilakukan saat masalah rambut rontok muncul. Simak selengkapnya berikut ini.

1. Jangan Terlalu Khawatir

Stres akan meningkatkan kadar kortisol yang pasa akhirnya menyebabkan kerontokan rambut.

Seiring waktu, rambut akan mudah patah saat dikeramas, disisir, dan disentuh. Jadi, pastikan Anda tidak terlalu stres jika ada masalah dengan rambut rontok.

Baca Juga: Lima Alasan Wajib Menjaga Perawatan Kulit Wajah Bagi Kesehatan Mental

2. Hindari Rokok atau Vaping

Merokok atau vaping akan meningkatkan matriks metalloproteinase, yang secara harfiah dapat menyebabkan racun pada rambut yang juga menyebabkan rambut rontok, seperti mengurangi aliran darah ke kulit kepala, hingga menyebabkan kerusakan pada DNA folikel rambut.

3. Hindari Penggunaan Catokan

Menata rambut dengan catokan akan menyebabkan kerusakan dan kerontokan rambut. Selain itu, penggunaan pengering rambut, penjepit dan pelurus rambut juga menyebabkan rambut kering dan mudah patah, apalagi jika digunakan setiap hari.

4. Hindari Konsumsi Makanan dengan Indeks Glikemik Tinggi dan Sedikit Protein

Mengonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi seperti roti putih, keripik kentang, pasta, jus dengan gula, kentang goreng, bawang, soda, dan donat dapat menyebabkan kekurangan gizi.

Jika kekurangan protein dan suplemen, pada akhirnya akan menyebabkan kerontokan rambut.

Claudia