blank
Kepala Badan Nasional Pencaraian dan Pertolongan Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi tengah mengecek alut SAR di kantor SAR Semarang. Foto: Ning

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Kepala Badan Nasional Pencaraian dan Pertolongan, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi melaksanakan kunjungan kerja di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Senin (11/4/ 2022).

Dalam kunjungannya, Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan dan Pertolongan (Basarnas), Santi Henri Alfiandi bersama Sekretaris Utama, Deputi Operasi dan Siaga, Direktur Bina Tenaga, Direktur Bina Potensi, Direktur Sistem Komunikasi dan Kepala Biro Umum Basarnas Pusat Jakarta

Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi menyampaikan pentingnya sumber daya manusia maupun alut SAR. Dirinya berharap sumber daya manusia lebih inovatif dalam menghadapi perkembangan zaman, agar kita selalu siap dengan perubahan-perubahan yang terjadi dalam kehidupan kita.

“Peralatan SAR harus dijaga, dirawat. Untuk menjaga kualitas performa, setiap insan anggota Basarnas harus selalu update teknologi, memiliki kompetensi dibidang pencarian SAR air, darat, udara, dan gunung hutan,” ujarnya.

Dalam kunjungannya, Kepala Badan SAR Nasional Pencarian dan Pertolongan juga memberi motivasi kepada anggota Kantor SAR Semarang untuk tetap disiplin, loyal dengan negara untuk mengabdi kemanusiaan.

Menurut Marsekal Madya TNI Henri, tahun 2022 ini arus mudik lebaran diperkirakan akan lebih ramai bahkan besar-besaran, karena sudah 2 tahun ini masyarakat dihimbau untuk tidak mudik karena masih meningkatnya Covid-19.

Disampaikan bahwa Basarnas akan menerjunkan 5 unit helikopter di sepanjang jalan tol  lintas Jawa, diantaranya di Jawa Timur, Jawa Tengah (Semarang), Cikampek dan Merak. “Ini merupakan bentuk kesiapsiagaan kita yang rutin dilaksanakan saat masyarakat mudik lebaran maupun Natal dan Tahun Baru,” ucapnya.

Basarnas juga akan menyiapkan anggota SAR di tempat wisata utamanya pantai pada Lebaran ke 2, karena diprediksi di tempat wisata akan ramai dikunjungi masyarakat.

“Di pantai sering terjadi kecelakaan air seperti keseret ombak, tenggelam dan lainnya. Kami perintahkan seluruh jajaran untuk menyiapkan anggota bersama peralatannya di lebaran kedua, seperti peralatan pencarian korban bawah air misalnya,” ungkap dia.

Untuk pelaksanaan pengamanan masa lebaran sendiri akan dimulai tanggal 25 sampai 11 Mei 2022, dengan menerjunkan 4.029 personil ditambah dari potensi SAR lainnya dengan total 11.000 personil.

“Persiapan di kantor SAR Semarang bagus, saya sudah cek,” sebutnya.

Dirinya mengimbau kepada para pemudik agar waspada dan berhati-hati. “Apabila darurat, masyarakat bisa kontak call di 115 yang akan diteruskan kepada anggota di daerah untuk segera ditindaklanjuti,” tandasnya.

Ning