blank
Dosen Fakultas Hukum Achmad Sulchan dan dosen Fakultas Teknologi Industri Munaf Ismail, melaksanakan pengabdian kepada masyarakat di Desa Karangrejo, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, sekaligus menyerahkan peralatan musik rebana untuk remaja dan karang taruna setempat. Foto: dok/ist

DEMAK (SUARABARU.ID)– Dalam rangka melaksanakan program pengabdian masyarakat, dua orang dosen Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang, belum lama ini melaksanakan kegiatan sosial.

Doktor H Achmad Sulchan SH MH dari Fakultas Hukum dan Munaf Ismail ST MT (Fakultas Teknologi Industri), melaksanakan program pengabdian masyarakat berupa pelatihan kesenian kasidah rebana, untuk remaja dan karang taruna di Desa Karangrejo, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak.

”Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam rangka Tri Dharma Perguruan Tinggi. Salah satu tujuannya, pembangunan karakter remaja dan karang taruna dalam menggerakkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan moril, materiil maupun spiritual, secara lebih efektif, efisien, ekonomis, dan terpadu,” kata Achmad Sulchan dan Munaf dalam keterangannya.

BACA JUGA: Selama 20 Hari, Polres se-Kedu Ungkap 42 Kasus Dengan 47 Tersangka

Ditambahkannya, pengabdian masyarakat ini bertemakan ‘Pembangunan Karakter Karang Taruna Remaja Melalui Kesenian Religi Kasidah Rebana’. Sebelumnya, survei dan identifikasi masalah telah dilakukan, untuk mendapatkan masukan dari masyarakat tentang program yang sesuai kebutuhan masyarakat.

Kemudian timnya berinisitif untuk mengenalkan kesenian kasidah rebana, bagi remaja dan karang taruna setempat, sebagai salah satu kegiatan rohani.

Kesenian Rebana sendiri merupakan seni tradisional bernafaskan Islam, yang berkembang di wilayah Jawa, dan sering digunakan atau ditampilkan dalam acara-acara menyambut hari besar Islam.

BACA JUGA: Edarkan Narkoba, Seorang Ibu Rumah Tangga dan Satu Pelaku Lain Dibekuk Polisi

Kesenian ini biasa dimainkan secara serempak oleh 15 sampai 25 orang. Kegiatan ini juga sebagai wadah bagi masyarakat atau generasi muda dalam mengembangkan kesenian tradisional agar tetap eksis.

”Kami menyambut baik program pengabdian masyarakat dari Unissula ini. Program ini memang sangat dibutuhkan masyarakat Karangrejo. Kami berharap kegiatan ini bisa dilakukan secara berkelanjutan,” ungkap Thamrin, selaku Ketua RT setempat.

Riyan