Program Doktor Ilmu Manajemen (PDIM) FEB Unissula mengukuhkan Komisioner OtoritasJasa Keuangan (OJK) sebagai guru besar kehormatan bidang Ilmu Manajemen. Prof Dr Agusman SE Akt MBA dikukuhkan secara langsung oleh Rektor Unissula Prof Dr Gunarto SH MH di Auditorium Kampus Kaligawe, Sabtu (22/3/2025).
Dalam pidatonya Prof Dr Agusman SE Akt MBA menyoroti fenomena bangkrutnya perusahaanstart up. Sehingga menurutnya ada aspek manajemen keuangan yang perlu diperhatikan agar perusahaan rintisan dapat bertahan. “Manajemen keuangan yang efektif tidak hanya krusialuntuk kelangsungan hidup perusahaan rintisan, tetapi juga menjadi landasan penting dalampengambilan keputusan strategis dan membangun kepercayaan investor,” ungkapnya.
Pertama, perusahaan rintisan perlu menerapkan manajemen keuangan yang fleksibel, kreatif, dan sesuai dengan tantangan operasional yang dihadapi. Selain itu juga kemampuan pengelolaanbiaya secara efisien, dan inovatif agar pertumbuhan perusahaan rintisan dapat terpelihara secaraberkelanjutan.
Kedua, menggunakan berbagai solusi digital, platform, artificial intelligence, big data, dan blockchain.
Ketiga, dibutuhkan data pembanding, scenario analysis, serta pemahaman yang baik terhadapsemua asumsi dan metode yang digunakan dalam pelaksanaan valuasi untuk mengatasi kesulitanperamalan (forecasting) dan pelaporan keuangan.
Keempat, dibutuhkan kemampuan manajemen risiko untuk mitigasi berbagai risiko yang dapatberdampak negatif pada kondisi keuangan. Kelima, penerapan manajemen keuangan yang baikakan mendukung pengambilan keputusan keuangan yang tepat pada perusahaan rintisan.
Dan keenam, pengetahuan tentang Manajemen Keuangan akan membantu perusahaanberkomunikasi lebih baik dengan investor, menerapkan strategi bisnis, dan dengan cepatmengidentifikasi peluang baru untuk menghasilkan keuntungan dan bertahan hidup.
Selanjutnya Prof Gunarto mengungkap beberapa tugas utama guru besar. Pertama melaksanakantri darma perguruan tinggi. Kedua bermanfaat bagi bangsanya. Dan Ketiga harus bermanfaatbagi umat manusia.
Pihaknya juga menegaskan guru besar harus berbakti kepada kedua orangtuanya. “Maka tanggungjawab guru besar adalah membuat orangtua bahagia di dunia dan di akhirat. Semogaguru besar yang lahir saat ini Prof Dr Agusman bisa menjalankan kebaikan pada bangs aini menuju Indonesia yang sejahtera adil dan dirahmati Allah dan senantiasa berbakti kepadaorangtua,” pungkasnya.
Turut hadir Ketua Pembina Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung Drs Ahmad Azhar Combo, Ketua Umum Pengurus YBWSA Prof Dr Bambang Tri Bawono SH MH. Wakil Rektor I, II, III, dan dekan serta pimpinan structural di lingkungan Unissula.
Juga Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar, Wakil Ketua OJK Mirza Adityaswara, dan para Anggota Dewan Komisioner OJK.