blank
Presiden Joko Widodo saat mengumumkan peresmian dimulainya program BTPKLW untuk 1 juta PKL dan warung-warung kecil di seluruh Indonesia sebesar Rp 1,2 Juta, dimulai dari kawasan Jalan Malioboro, Kel. Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta, Sabtu (9/10/2021). Foto : Dok Pendam IV/Diponegoro.

YOGYAKARTA (SUARABARU.ID) – Pendataan penerima program BT-PKLW (Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima dan Warung), rencananya akan dilakukan oleh instansi TNI dan Polri melalui Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

Seperti yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, saat mengumumkan peresmian dimulainya program Bantuan Tunai  Pedagang Kaki Lima dan Warung (BTPKLW) untuk 1 juta PKL dan warung-warung kecil di seluruh Indonesia, dimulai dari kawasan Jalan Malioboro.  Penyaluran bantuan sebesar Rp 1.200.000 per PKL tersebut, rencana melalui instansi TNI dan Polri

Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Rudianto sebagai Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Pangkogasgabpad) Pengamanan VVIP, turut serta dalam kegiatan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Malioboro, Kelurahan Ngupasan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Sabtu (9/10/2021).

“Dengan mengucap bismillahirahmanirahim, saya bersama Menteri Koordinator Perekonomian, Ngarso Dalem, Gubernur DIY dan Bapak Wali Kota ingin meresmikan dimulainya pemberian bantuan tunai untuk pedagang kaki lima dan warung-warung,” ungkap Jokowi.

Diharapkan, keberadaan program bantuan ini mampu menggerakkan kembali ekonomi masyarakat terdampak pandemi covid-19.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Mensesneg Prof. Dr. Drs. Pratikno,  Menko Perekonomian Dr. Ir. Airlangga Hartarto, M.B.A., M.M.T., IPU., Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X, Kapolda DIY  Irjen. Pol. Drs. Asep Suhendar, M.Si., Danrem 072/ Pmk Brigjen TNI Alfianto dan Perwakilan Pedagang Kaki Lima Malioboro.

Absa