blank
Keindahan Pantai Semat bersama model Arum Fm, dalam bidikan lensa Andang Sugiarto, salah satu fotografer Jepara. ( Foto : Andang Sugiarto )

JEPARA (SUARABARU.ID) – Pantai Semat di Desa Semat, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah sungguh memesona. Pantai yang indah, dan air laut jernih berwarna biru membuat  pantai itu semakin eksotis. Apalagi jika mentari akan kembali keparaduannya di senja hari.

Semburat warna jingga yang memantul dipermukaan  air laut sungguh sangat menggoda hati dan mata. Apalagi jika ada perahu nelayan beringan hendak melaut. Pengunjung dimanjakan dengan siluet perahu nan indah yang bergerak pelan meninggalkan matahari.

blank
Perahu wisata dan keindahan Pantai Semat. ( Foto : Kanal Budiarto )

Karena itu tempat ini sering dikunjungi oleh komunitas fotografer di Jepara untuk mendapatkan gambar-gambar cantik. Bidikan lensa para fotografer ini menjadi  salah satu yang membuat keindahan pantai ini cepat dikenal warga.

Pantai ini memang merupakan salah satu tempat terbaik untuk menikmati senja di sore hari atau menyaksikan sunset yang cantik sembari menikmati nuansa alam yang  asri. Belum lagi udara segar dan alami,  menambah daya tarik kawasan wisata yang  baru dikembangkan di Jepara ini.

blank
Nelayan sedang mencari ikan di senja hari di Patai Semat. ( Foto : Andang Sugiarto)

Karena keindahan  yang alami, Pantai Semat kemudian cepat berkembang menjadi sebuah kawasan wisata di sebelah selatan Jepara. Bahkan kini bukan saja masyarakat Jepara yang mengunjungi pantai ini. Tetapi juga telah mulai dikenal oleh masyarakat di kota Kudus, Demak dan Semarang.

Pantai sepanjang 2 km ini dinamakan Pantai Semat karena letak geografisnya yang berada di  desa Semat. Pemerintah dan masyarakat memang  tidak memberikan nama pantai ini secara khusus. Mereka hanya menyebutnya dengan Pantai Semat. Kini  dari panjang pantai itu, sekitar 500 m telah tertata dengan baik.

blank
Komunitas fotografer Jepara saat mengabadikan keindahan mentari yang hendak kembali keperaduannya di Pantai Semat ( Foto : Andang Sugiarto )

Saat berkunjung ke Pantai Semat di pagi hari, pengunjung juga bisa menikmati sajian kuliner tradisional yang dijual di pasar desa Semat. Letak pasar tersebut berada di dalam area pantai hingga  mudah  dijangkaunya pengunjung.

Makanan tradisional seperti nasi meniran,  gethuk, kinthelan, bubur cenil, dan lainnya dijual dengan harga yang cukup terjangkau di pasar tersebut.  Diantara makanan trdisional itu, nasi meniran yang paling diburu pengunjung. Ada juga  barang dagangan lain seperti kebutuhan makanan sehari-hari dan minuman kemasan.

Ketika berkunjung ke pantai tersebut, wisatawan  juga bisa bermain pasir pantai. Atau sekedar bercengrama dengan debur ombak. Namun banyak juga yang hanya duduk di cafe-cafe kecil milik warga  sembari menikmati kuliner dan keindahan laut Pantai Semat.

blank
Tempat yang nyaman bagi para pengunjug untuk menikmati kuliner sembari menikmati keindahan pantai. ( Foto : Asrorur )

Mamang, di Pantai Semat banyak warung-warung yang berdiri dan menjajakan makanan ringan serta minuman yang bisa dinikmati sembari menikmati semilir angin pantai. Ada juga warung yang menjual es degan atau kelapa muda yang dapat mengobati dahaga di kala terik matahari menyerang di siang hari.

Pesona Pantai Semat beserta pemandangan yang begitu memukau dan  sajian kulinernya yang begitu enak bisa menjadi tujuan para traveller untuk menikmati surga tersembunyi di Jepara,   keindahan Pantai Semat. Karena itu sayang jika terlewatkan.

Hadepe- Alvaros – Asrorur