blank
Wabup Banyumas Sadewo Tri Lastiono (tengah) dan Rektor UMP Dr Jebul Suroso (kiri) saat konferensi pers di halaman Rektorat Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Senin (26/7/2021). Antara

PURWOKERTO (SUARABARU.ID)– Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) akan menggelar vaksinasi massal secara gratis bagi masyarakat umum di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, pada Agustus 2021.

“Kami berinisiatif melakukan terobosan karena informasi dari Pemerintah Kabupaten Banyumas, angka vaksin di Kabupaten Banyumas dan capaian vaksin secara umum memang belum terlalu tinggi,” kata Rektor UMP Dr Jebul Suroso saat konferensi pers Vaksinasi Massal Gratis di halaman Rektorat UMP, Kabupaten Banyumas, Senin (26/7/2021) siang.

Atas dasar itulah, pihaknya berkoordinasi dan berdiskusi dengan Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) hingga akhirnya mendapatkan alokasi vaksin 5.000 dosis dari Kementerian Kesehatan.

Baca Juga: Kapolda Jateng Membuka Pendidikan Pembentukan Bintara Polri di SPN Purwokerto

Dia menjelaskan vaksinasi yang direncanakan pada akhir Agustus itu tidak hanya diperuntukkan warga UMP maupun Muhammadiyah, tetapi juga organisasi Islam lainnya, termasuk warga non-Islam.

“Kami telah buatkan formulir pendaftarannya secara daring namun dalam waktu sembilan jam langsung penuh, sehingga pendaftaran ditutup karena sudah memenuhi kuota. Oleh karena menggunakan sistem, tidak ada diskriminasi. Bahkan kalau kami perhatikan, yang Muhammadiyah dengan yang umum itu porsinya jauh lebih banyak peserta umum,” katanya.

Ia mengharapkan pelaksanaan vaksinasi tersebut bisa berjalan lancar meskipun belum bisa dipastikan kapan akan dilaksanakan.

Baca Juga: Daop 5 Purwokerto Tambah Stasiun yang Layani Vaksinasi

“Kita hanya bisa berdoa agar bisa segera terlaksana karena dari 33 seri yang telah terlaksana, harapannya kedatangan vaksin paling lambat satu hari sebelum pelaksanaan. Pengalaman kegiatan serupa di daerah lain, vaksin datang satu minggu sebelum pelaksanaan,” katanya.

Jika satu hari sebelum waktu yang direncanakan ternyata vaksin belum datang, pihaknya akan segera menginformasikannya kepada masyarakat.

Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono menyampaikan terima kasih kepada UMP yang telah berinisiatif untuk membantu percepatan vaksinasi di Kabupaten Banyumas.

Baca Juga: Polresta Banyumas Kurangi Titik Penyekatan Selama Perpanjangan PPKM

Kendati demikian, dia meminta agar undangan kepada warga yang akan divaksin diedarkan setelah vaksin tersebut datang. Selain itu, teknis pelaksanaan vaksinasinya juga harus dibuat sedemikian rupa agar tidak sampai menimbulkan antrean atau kerumunan warga.

Dia juga mengharapkan adanya peran serta dari komponen masyarakat lainnya untuk ikut mendukung percepatan vaksinasi di Banyumas.

“Kondisi saat ini di Kabupaten Banyumas, dari target sekitar 1,3 juta jiwa, yang mendapatkan suntikan dosis pertama baru 167.652 orang, sedangkan yang sudah mendapatkan dosis kedua sekitar 112 ribu orang,” katanya.