blank
Dmitry Bivol/dok

(SUARABARU.ID) – Kendati belum terjadwalkan secara resmi, Dmitry Bivol, juara tinju kelas berat ringan WBA, menyatakan siap melawan Saul ‘’Canelo’’ Alvarez atau Artur Beterbiev.

Untuk menghadapi Canelo, petinju Rusia berusia 30 tahun itu bahkan bersedia turun ke kelas menengah super (76,2 kg). Bivol saat ini dalam posisi menunggu.

Canelo naik ke divisi berat ringan ketika dia mengalahkan Sergey Kovalev untuk merebut gelar dunia WBO. Tak terlalu lama setelah pertarungan itu, Saul mengosongkan sabuk WBO dan kembali ke kelas menengah.

Pada laga terakhir, 2 Mei silam, Bivol menang angka mutlak atas Craig Richard (Inggris) di Manchester Arena. Dmitry sedikit kecewa karena gagal menang KO.

‘’Saya tidak senang, tapi saya baik-baik saja,’’ ungkap Bivol seperti dilansir dari Matchroom Boxing.

‘’Lawan saya adalah petinju yang bagus, sangat bagus. Dia juga pintar,’’ ujarnya mengomentari performa Richard.

Bivol tak terkalahkan dalam 18 pertarungan (11 KO). Vadim Kornilov, manajer Dmitry, menuturkan petinjunya selalu siap menghadapi siapa pun.

Jika lawan Canelo sulit direalisasikan, Bivol berharap untuk mengamankan pertarungan penyatuan titel melawan Beterbiev. Rekan senegaranya itu merupakan pemegang sabuk kelas berat ringan WBC dan IBF.

Dengan tinggi 182 cm dan jangkauan 183 cm, Bivol bergaya ortodoks. Sebelum masuk pro, dia malang melintang di dunia amatir.

Dmitry meraih medali emas pada World Combat Games pada 2013. Pada event itu, dia turun di kelas berat ringan.

rr