JEPARA (SUARABARU.ID)– Ketua umum DPP Forum Komunikasi Diniyyah Takmiliyyah (FKDT) KH. Lukmanul Khakim mengingatkan agar DPC FKDT Kabupaten Jepara agar menjaga soliditas internal dan menjalin sinergitas dengan pemangku kebijakan, termasuk anggota legeslatif dan partai politik.
Hal tersebut disampaikan kiai Lukman di hadapan seratusan guru madrasah diniyyah pada silaturahmi dan buka bersama dengan H. Fathan Subchi di pondok bambu, Bulu, Jepara pada Sabtu (8/5) kemarin.
“Kita harus berjuang bersama-sama untuk memperbaiki sistem pendidikan madrasah diniyyah takmiliyyah dan kesejahteraan para ustadz dan ustadzah”, kata pria asal Pemalang ini.
Lebih lanjut ia mengungkapkan salah satu PR yang tersulit adalah menyamakan persepsi, visi dan misi di kalangan pengelola madrasah diniyyah dan pengasuh pesantren.
Namun ia yakin dengan soliditas dan sinergitas, sedikit demi sedikit permasalahan bisa diatasi.
“DPC FKDT Jepara jangan alergi dengan partai politik, seperti PKB. Juga jangan segan-segan menjalin kemitraan strategis dengan anggota DPR RI seperti Pak Fathan”, kata kiai Lukman.
“Peran anggota FKDT sangat penting dalam mengawal UU Pesantren, mengembangkan Islam rahmatan lil alamin dan mencegah radikalisme. Untuk itu saya berharap Pak Fathan bisa menggandeng FKDT dalam sosialisasi 4 pilar maupun reses”, tutur kiai penggemar tennis meja ini.
.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, H. Fathan Subchi melalui Tenaga Ahlinya Ulil Albab menyatakan kesiapannya menyalurkan aspirasi guru madrasah takmiliyyah.
“Insya Allah, amanat Pak Kiai Lukman akan menjadi perhatian serius kita dalam menjaga akidah ahlussunnah wal jamaah an nahdliyyah”, kata ulil.
Menurut Ustadz Mizan, Ketua DPC FKDT Jepara, saat ini madrasah diniyyah takmiliyyah yang bernaung di bawah DPC FKDT Jepara ada 103 madrasah tersebar di 11 Kecamatan di Kabupaten Jepara.
ua