blank
Petugas PLN melakukan perbaikan jaringan yang terganggu. Foto: Ist

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Hujan deras yang disertai angin kencang yang terjadi Jumat (9/4) dan Sabtu (10/4), mengakibatkan banyak pohon tumbang yang menimpa jaringan PLN di wilayah Kabupaten Purworejo.

Menurut Manajer PLN UP3 Magelang Yunarsih, cuaca itu merupakan salah satu dampak dari siklon sropis Seroja dan Siklon Tropis Odette yang diperkirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Akibat dari cuaca tersebut beberapa daerah di Kabupaten Purworejo terdampak pemadaman listrik, yaitu di sebagian besar wilayah Kecamatan Bruno, Pituruh, Kepil dan Gebang.

“Angin puting beliung itu menyebabkan wilayah ULP Purworejo dan ULP Kutoarjo mengalami kerusakan konstruksi Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dan tiang listrik patah .” ujar Yunarsih.

Hal tersebut mengakibatkan 342 gardu dan lebih dari 20 ribu pelanggan terdampak padam listrik. Proses perbaikan dilaksanakan sejak Jumat Malam, tetapi sempat tertunda dikarenakan hujan dan angin kencang kembali turun. Hingga saat ini PLN masih berupaya melakukan penormalan.

Yunarsih menyampaikan hingga pagi ini ada 91 gardu yang sudah menyala dan 6.675 pelanggan terdampak yang sudah menikmati listrik kembali.

“PLN memohon maaf atas padamnya aliran listrik yang dialami oleh sebagian pelanggan. Secara bertahap PLN akan melakukan penormalan secepatnya agar pelanggan dapat melanjutkan aktivitasnya,” katanya.

Eko Priyono