blank
Sejumlah aktivis Sedulur Kebumen bersama Rotary Club Tugu Yogyakarta usai survai air bersih di Desa Ginandong, Kecamatan Karanggayam, Kebumen, Sabtu 20/2.(Foto:SB/Ist)

KEBUMEN (SUARABARU.ID)- Rotary Club Kebumen akan segera dibentuk dengan misi bergerak di bidang sosial tanpa membedakan suku, ras, agama serta sebagai organisasi nirlaba. Bahkan minggu depan kepengurusan Kebumen itu akan dilantik di Meotel Dafam Hotel.

Hal tersebut mengemuka dari pertemuan sejumlah aktivis sosial kemanusiaan di Meotel Dafam Hotel Jalan Ahmad Yani, Kebumen, Sabtu (20/2). Acara dilanjutkan tinjauan lapangan ke daerah yang setiap kemarau mengalami kesulitant air bersih di Desa Ginandong, Kecamatan Karanggayam.

Kegiatan perintisan Rotary Club Kebumen itu difasilitasi Rotary Club Tugu  Yogyakarta. Bahkan dihadiri langsung Presiden Rotary Club Tugu Yogyakarta Marcus Hacquecbord, PDG Sadana, Wakil Presiden AG Handy serta dipandu tokoh Kebumen Rachel Yuliyani dan Bida Kurniawati.

blank
Rombongan Rotary Club Tugu Yogyakarta sempat mampir di Kedai Blar, Jalan Daendels, Ambal. Kebumen.(Foto:SB/Ist)

Sesepuh Sedulur Kebumen Sugeng Budiawan kepada Suarabaru.id menjelaskan, organisasi sosial masih sangat dibutuhkan untuk membantu daerah Kebumen.  Meskipun sudah ada grup Whatsapp Sedulur Kebumen yang bergerak di bidang sosial bersama Pemkab Kebumen, di daerah ini belum ada Rotary Club.

“Visi misi dan kegiatan Rotary Club saya nilai sangat bagus, seperti membantu air bersih dengan sumur artetis, membanti difabel, tuna netra dan lainnya. Bahkan mereka langsung ke lokasi yang setiap tahun kekeringan di Karanggayam,”jelas pengusaha otomotif Muncul Grup tersebut .

Menurut Sugeng,pihaknya siap memfasiltasi tempat pelantikan Rotary Club Kebumen. Bahkan kegiatannya akan bisa disinergikan dengan Sedulur Kebumen untuk bedah rumah agar sasarannya lebih luas.

Dr Handi dari Rotary Club Tugu Yogyakata menyatakan, dalam minggu depan sanggup melantik kepengurusan Rotary Club Kebumen. Yang penting tujuan organisasi sosial ini adalah nonpolitik dan netral, tanpa membedakan suku, ras dan agama. Rotari Club serta akan berusaha menyalurkan bantuan kepada masyarakat dengan program kegiatan yang berkelanjutan.

Bebapa aktivis Kebumen pun telah menyatakan siap bergabung antara lain wartawan, pengusaha serta aktivis. Sejumlah orang langsung siap masuk Rotary Club Kebumen. Di antaranya Hardi Nugroho, Bobyn Subiyanto, Santoso Budiawan, Hargo Yohanes, Ainul Yaqin, Supriyanto, Li Woy, Firman Kepok, Joe Hartoyo dan lain-lain.

Hardi Nugroho menambahkan, survai lapangan dari Rotary Club Tugu Yogyakarta dan aktivis Sedulur Kebumen itu untuk melihat sumber mata air dan akan dibuat bak penampung di Desa Ginandong, Kecamatan Karanggayam.

Komper Wardopo