blank
Siska Sriyoga (depan) foto bersama Inspektur Kota Magelang Sumartono (kaos merah) dan kepala Diskominsta Suryantoro (kaos [utih), (Dok Yoga)

 

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Namanya Siska Sriyoga. Dia laki-laki bekerja di Pemkot Magelang. Jabatan saat ini Kasubag Umum Kepegawaian Kecamatan Magelang Utara. Yoga panggilan akrabnya,  bisa dikatakan salah satu penggerak b2w_magelang (bike to work) dan magelang BIKE.

Melalui upayanya itu, bike to work saat ini berkembang cukup pesat. Bahkan bisa menarik minat para kepala dinas di Pemkot Magelang untuk berpartisipasi pada kegiatan tersebut, khususnya pada hari Jumat.

Dia menceritakan,   dasarnya adalah membangun budaya bertransportasi ramah lingkungan, mengingat lalu lintas di kota ini mulai padat. Padahal Kota Magelang memiliki jalur sepeda dengan pembatas permanen, yang juga diinginkan kota kota lain.

‘’Kami mulanya mengajak satu hari sekali bersepeda ke kantor dengan kegiatan #jumatbersepeda agar terbiasa. Selain membuat tubuh lebih sehat karena bisa meningkatkan imun apalagi saat pandemi corona,  juga menjaga lingkungan bebas polusi. Bersepeda adalah solusi tanpa polusi.
‘’Di  Kota Magelang kami berkumpul di Tugu  Aniem setiap  Jumat pagi pukul 06.00 – 06.45 untuk menuju ke kantor masing masing. Awalnya untuk menarik #ASNberanibersepeda ,kami berikan hadiah buku “bergerak tak berasap”,  dan saat itu kami serahkan kepada Pak Tatak guru SMA Negeri 1 yg bersepeda ke sekolah untuk mengajar,’’ ujarnya.

Menurutnya, langkah itu dalam upaya gerakan membangun kepedulian pesepeda terhadap sesama. Kegiatan yg pernah dilakukan antara lain membangun parkir sepeda portabel di Pusat Kuliner Tuin Van Java.

 

blank
Rombongan JUmat Bersepada sampai di Kantor Wali Kota Magelang dan diperiksa suhu tubuhnya oleh petugas (Dok Sumartono)

 

Berikutnya kegiatan #sepedauntukteman. Yakni menggalang donasi merakit sepeda dan donasi sparepart dari pesepeda Magelang untuk siswa dari keluarga tidak mampu sebagai alat transportasi ke sekolah.

Kemudian #pesepedalawancovid19, menggalang donasi pesepeda untuk diwujudkan masker dan kita bagikan gratis bagi pesepeda utamanya saat awal pandemi.

Selanjutnya  #savejalursepeda. Yakni kampanye keselamatan untuk membangun kesadaran tertib berlalu lintas utamanya di jalur sepeda,melindungi pesepeda utamanya anak anak yang bersepeda ke sekolah.

Terus #bersepedapungutsampah, saat menjadi peserta karnaval pembangunan, serta kegiatan sosial lainnya seperti  bantuan ke berbagai panti asuhan.

Inspektur Kota Magelang Sumartono salah satu pimpinan di Pemkot Magelang yang aktif mengikuti kegiatan Jumat Bersepeda. Sekarang tidak sedikit para kepala dinas yang ketularan ikut Jumat Bersepeda.

Seperti Kepala Diskominsta Suryantoro, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD Wawan Setiadi, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Magelang Aris Wicaksono dan sebagainya.

 

blank
Inspektur Kota Magelang Sumartono pada hari libur melakukan kegiatan semprot lingkungan dengan diinsfektan, (Dok Sumartono)

 

Jika hari libur, Sumartono selain melakukan gowes susur desa  terpencil juga mengunjungi kawasan wisata, seperti di Jurangjero, Kecamatan Srumbung, lereng Gunung Merapi.

‘’Saya juga seminggu sekali menyemprot lingkungan dengan menggunakan sepeda dengan pakaian APD lengkah. Olahraga sekalian mencari keringat,’’ tuturnya.

Menurutnya, peserta Jumat Bersepeda berkumpul di Tugu Aniem yang juga titik nol Kota Magelang sekitar pukul 06.30. Yang bekerjanya di Kantor Wali Kota Magelang Jalan Sarwo Edhie Wibowo rute yang dilewati Jalan Tidar, Gatot Subroto terus ke Jalan Sarwo Edhie Wibowo. Sedang pulangnya masing-masing rutenya terserah mereka.   Jumlah peserta masih puluhan orang.

Yang bekerjanya di kelurahan dan kecamatan, seperti Mas Yoga, rutenya sendiri menuju kantornya. ‘’Cuma titik kumpulnya di titik nol Kota Magelang,’’ terangnya. (Doddy Ardjono)