blank
Administratur  Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan ( KPH) Kedu Utara, Damanhuri secara simbolis menyerahkan bantuan BUMN Peduli bagi perwakilan penyadap getah  pinus di Tempat Pengumpulan Getah (TPG) Desa Ketanggi, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang. Foto: Suarabaru.Id/ Yon

MAGELANG (SUARABARU.ID)- Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Kedu Utara memberikan bantuan sebanyak  741  paket bahan kebutuhan pokok bagi penyadap getah pinus di lima wilayah Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) yang ada di Kedu Utara.

“Bantuan kebutuhan pokok ini sebagai bentuk kepedulian dari Perum Perhutani sebagai salah satu BUMN dan  apresiasi Perhutani  bagi penyadap getah yang sudah menjadi mitra kerja  kami,” kata Administratur  Perhutani Kesatuan Pemangku Hutan ( KPH) Kedu Utara, Damanhuri di sela-sela penyerahan bantuan di Tempat Pengumpulan Getah (TPG) Desa Ketanggi, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang, Sabtu ( 23/5).

Damanhuri mengatakan, dampak  covid-19  yang terjadi di Indonesia sejak beberapa bulan terakhir, menjadikan pekerjaan  para penyadap tidak maksimal karena  ada pembatasan sosial. “Dengan adanya bantuan dari BUMN Peduli  ini, dapat memotivasi mereka untuk tetap semangat dalam menjalankan tugasnya. Dan juga  sejalan dengan salah satu misi dari Perum Perhutani, yakni

peduli kepada masyarakat dan lingkungan,” katanya.

Ia menambahkan, ke -741 penerima bantuan tersebut terdiri atas 574 penyadap getah pinus, 12 penyadap getah damar, 127 tenaga tebangan dan 29 orang lainnya bekerja di Tempat Pengumpulan Kayu.

Damanhuri menjelaskan, para penerima bantuan tersebut tersebar di lima BKPH, Yakni BPKH Temanggung, BKPH Wonosobo, BKPH Ambarawa, BKPH Candiroto dan beberapa tenaga di Tempat Pengumpulan Kayu.

Pada penyerahan sembako  tersebut, dengan tetap menjalankan  protokol kesehatan seperti memakai masker dan jaga jarak. Selain itu, pembagian bantuan tersebut diserahkan secara langsung ke  masing-masing rumah .

Yon-trs