MAGELANG (SUARABARU.ID) – Pemkot Magelang mengapresiasi didirikannya dapur umum yang diprakarsai TNI dan Polri untuk membantu warga terdampak Covid-19. Terkait itu, pemkot setempat memberi bantuan logistik kepada tim dapur umum yang didirikan di Markas Kodim 0705 Magelang tersebut.
Bantuan logistik diserahkan Wali Kota Sigit Widyonindito kepada Dandim 0705 Magelang Letkol Czi Anto Indriyanto di Markas Kodim 0705, Selasa (5/4). Kegiatan itu disaksikan Wakil Wali Kota Windarti Agustina, Sekretaris Daerah Joko Budiyono dan Kapolres Magelang Kota AKBP Nugroho Ary Setyawan.
‘’Atas nama masyarakat, Pemkot Magelang memberikan bantuan sekedarnya. Semoga prakarsa dapur umum ini bisa meringankan beban rakyat, sehingga kegiatan sosial masyarakat bisa berjalan dengan baik,’’ ujar Sigit.
Bantuan yang diberikan berupa beras 2 kuintal, telur 25 kilogram, minyak goreng 30 liter, gula pasir 16 kilogram, teh, kopi dan uang tunai Rp 5 juta untuk membeli sayuran.
Sigit mengemukakan, pergerakan kasus Covid-19 di wilayah ini menunjukkan tren positif. Walau begitu, masyarakat diminta untuk tidak lengah.
Dia juga terus mengingatkan masyarakat agar patuh pada imbauan pemerintah, salah satunya soal larangan mudik.
‘’Pergerakan (kasus Covid-19) di Kota Magelang sudah baik, tapi jangan geer (senang red) dulu. Kita minta warga terutama dari wilayah zona merah, jangan mudik dulu. Saudara-saudara yang punya keluarga di zona merah sampaikan jangan mudik, jangan sampai kurva yang sudah turun jadi naik lagi. Supaya pandemi segera sirna,’’ pintanya.
Dandim 0705 Magelang Letkol Czi Anto Indriyanto menjelaskan, dapur umum yang telah berlangsung sejak 4 hari lalu ini banyak mendapat dukungan. Untuk Senin-Selasa, 4-5 Mei 2020, dukungan datang dari Pemkot Magelang.
Dia menerangkan, dapur umum ini setiap hari memasak makanan yang kemudian dibagikan kepada warga terdampak Covid-19. Setiap hari mereka memasak sampai 200 porsi.
‘’Sejauh ini kemampuan tim kami untuk memasak sampai 200 porsi setiap hari. Nanti kalau ada tambahan permintaan akan kami kaji lagi,’’ tuturnya.
Sasaran warga yang diberi bantuan, lanjut Letkol Anto, sesuai dengan basis data yang diberikan oleh RT/RW setempat, dengan teknis penyaluran oleh Polres Magelang Kota, Kodim 0705 Magelang dan kelurahan. Ini penting agar tidak ada duplikasi data dan bantuan tepat sasaran.
‘’Kita langsung door to door untuk menghindari kerumunan. Alhamdulillah, bantuan makanan jadi ini tepat sasaran, karena data kita by name by address,’’ terangnya. (Pro/Kota Magelang)
Editor : Doddy Ardjono
QAS
