LONDON (SUARABARU.ID) – Liga Primer Inggris memperpanjang masa penangguhannya hingga 30 April. Meski demikian, musim 2019-2020 akan tetap dituntaskan jika kondisinya membaik. Keputusan ini diambil setelah diadakan rapat via telekonferensi antara Persatuan Sepak Bola Inggris (FA), Premier League, English Football League, Otoritas Liga Wanita, bersama-sama dengan asosiasi pemain dan manajer, Kamis (19/3).
Dalam pernyataan resmi Premier League, semua sepakat untuk berkomitmen penuh mencari cara untuk menuntaskan musim 2019-2020 dan memastikan semua kompetisi domestik dan Eropa dimainkan secepatnya dalam kondisi yang aman serta memungkinkan. Merebaknya virus korona saat ini membuat Premier League meliburkan kompetisinya sejak pekan lalu.
Setelah itu muncul beberapa opsi untuk menuntaskan musim lebih cepat. Namun, mundurnya pergelaran Piala Eropa 2020, klub-klub punya waktu lebih untuk menuntaskan kompetisinya. Tak heran kalau tenggat akhir kompetisi musim ini diperpanjang dari awalnya 1 Juni menjadi tak terbatas alias secepatnya.
Pada klasemen sementara Premiership, Liverpool memimpin dengan mengemas 82 poin dari 29 laga. The Reds unggul 25 angak di depan juara bertahan Manchester City. Si Merah cuma butuh dua kemenangan lagi untuk menyegel titel juara.
CEO Premier League Richard Masters berharap keputusan baru ini bisa berjalan sebagaimana mestinya. Pihaknya yakin 30 April merupakan saat yang tepat untuk kembali menggelar pertandingan dan disaksikan penonton. (rr)