SEMARANG (SUARABARU.ID)– Universitas Semarang ( USM ) di bawah naungan Yayasan Alumni Undip bekerja sama dengan Pengprov PBSI Jawa Tengah kembali menggelar kejuaraan nasional bulutangkis USM CUP XIV Tahun 2020 antar mahasiswa, pelajar SLTA dan klub pada 17-22 Februari di Gelora Prof Sudharto USM l.
Menurut Rektor USM Andy Kridasusila SE MM dalam sambutanya berharap pertandingan bulutangkis bisa menunjukan prestasi- prestasi yang baik, selain itu juga untuk sinergi bersama antara USM dan Pengprov PBSI Jawa Tengah.
“Semoga para pemain bisa menunjukkan berprestasi terbaik, bertanding sampai titik terakhir, pantang menyerah, kejar terus, kalau kalah dan belum berhasil, setelah pulang ke PB evaluasi, sehingga nantinya bisa berlaga kembali di event-event berikutnya dengan semakin baik, dengan kuat secara fisik dan semakin lengkap senjatanya,”ungkap Andy.
Ditambahkan Andy, Jika para atlet yang meraih prestasi lebih baik, USM siap menerima untuk menjadi mahasiswa USM melalui jalur prestasi atlet, USM selama ini berkomitmen untuk memberikan penyelenggaran event bulutangkis maupun pembinaan beasiswa bulutangkis sejak 2006 dan tahun 2020 tepat ke 14 kalinya.
Sementara Ketua pelaksana Iswoyo SPt MP menyampaikan event USM Cup ke 14 diikuti sejumlah 1.065 peserta, yang terdiri 147 club atlet, kemudian 57 lanjutan tingkat atas dan 32 perguruan tinggi.
“Event ini salah satu media promosi USM, karena banyak diikuti para perwakilan taruna, SMA se-Indonesia dan didukung Djarum Foundation Bakti Olahraga, Flaypower dan mitra-mitra USM lain sebaginya,”terangnya
Dibeberkan Iswoyo, pelaksanaan kejurnas bulutangkis dilaksanakan di dua tempat, meliputi GOR Prof Sudharto SH USM untuk kelompok pemula, remaja, taruna, SMA, mahasiswa dan veteran, selain itu untuk kelompok usia pradini, dini dan anak ada di GOR Highua Wijaya Tlogosari untuk memperlacar perlombaan agar tidak larut malam.
Dalam acara pembukaan dihadiri jajaran rektorat, dekanat dan pascasarjana dan pengurus Yayasan alumni Undip, pelatih dan Pengprov PBSI Jateng.
USM Cup digelar sejak 2006, USM mempunyai GOR pada 2013 hal ini menjadi harapan masyarakat dan sifatnya ajang tahunan yang ditunggu-tunggu masyarakat luas.
Kejuaraan bulutangkis merebutkan uang pembinaan sebesar 72 juta, selain itu mereka juga mendapat medali, sertifikat sebagai bentuk apresiasi untuk para atlet.
