blank
Dekan FTIK USM Susanto MKom menyampaikan materi kepada peserta Latihan Dasar kepemimpian (LDK) di Barak Bantir Sumowono

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Saat ini negara Indonesia menjadi pusat perhatian dunia, mengapa hal ini terjadi karena Indonesia merupakan negara dengan banyak kebergaman, agama yang diakui banyak, suku juga banyak namun Indonesia tetap aman, inilah yang menarik perhatian dunia.

Hal tersebut disampaikan Dekan Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi (FTIK) Universitas Semarang (USM) Susanto SKom MKom saat memberikan materi kepada peserta Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) bagi aktifis mahasiswa FTIK USM di Barak Bantir Sumowono kemarin.

“Kalian para peserta LDK adalah calon pemimpin bangsa di masa depan, kalian harus siap untuk memberikan kontribusi yang nyata bagi bangsa Indonesia, karena saat ini negara kita menjadi pusat perhatian dunia”ungkap Susanto.

“Indonesia saat memiliki suku, agama yang banyak dan beraneka ragam namun tetap aman, salah satu faktornya adalah bangsa Indonesia ini sangat menghargai perbedaan, menjunjung tinggi toleransi, dan rasa nasionalisme sangat tinggi, untuk itu mahasiswa harus diberikan skill yang cukup untuk menjadi seorang pemimpin di masa depan” tambahnya.

Kegiatan yang berlangsung tiga hari sejak 13 sd 15 Januari ini diisi dengan berbagai materi diantaranya analisis SWOT, komunikasi organisasi, alur birokrasi , problem solving, serta baris berbaris dari angota TNI.

SWOT adalah singkatan dari Strength, Weakness, Opportunities, dan Threats. Analisis SWOT merupakan suatu teknik perencanaan strategi yang bermanfaat untuk mengevaluasi kekuatan (strength) dan kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek, baik yang sedang berlangsung maupun dalam perencanaan baru.

Materi analisis SWOT disampaikan oleh salah satu dosen FTIK USM Saiful Hadi MKom disertai dengan praktik secara langsung menganalisa kondisi organisasi mereka saat ini.

Menurut Saiful, dengan analisis SWOT para peserta bisa mengetahui kondisi organisasinya saat ini dan harapannya akan mengambil langkah yang terbaik kedepannya.

“Manfaat dari Analisis SWOT adalah untuk mempertimbangkan faktor- faktor pendukung dan penghambat dalam kelangsungan organisasi, menilai kondisi suatu organisasi dan untuk menentukan alternatif yang harus ditempuh dalam upaya menggunakan dan mengembangkan potensi yang ada dalamn organisasi secara efektif dan efisien” ungkap Saiful.

Usai diskusi secara berkelompok, para peserta mempresentasikan hasil diskusi masing-masing organisasi mahasiswa yang berada di bawah naungan FTIK USM yaitu Himmatisi dan Himalika.

Selain materi analisis SWOT, para peserta mendapatkan materi komunikasi organisasi yang disampaikan oleh dosen Ilmu Komunikasi USM Yoma Bagus.

Kegiatan ini mengangkat tema “Widyadharma Sadawira” diharapkan mampu mencetak kader pemimpin handal yang mengharumkan almamter dan pemimpin yang siap bertanggung jawab atas semua keputusan yang diambil.

USM-Wahyu