blank
Kepala SMK Karya Bhakti Brebes, H Adhi Nur Arifianto SH disaksikan Kepala OJK Tegal Ludy Arlianto dan Bupati Idza Priyanti SE MH menerima bantuan beasiswa bagi anak didiknya di sela-sela acara peluncuran aunching Gerakan Indonesia Menabung di Alun-Alun Brebes, Sabtu (14/12). 

BREBES (SUARABARU.ID) – Kepala SMK Karya Bhakti Brebes, H Adhi Nur Arifianto SH mengaku senang bisa menerima bantuan CSR dari Bank BNI senilai Rp 20 juta untuk perpustakaan. Selain itu, beberapa siswanya juga mendapat beasiswa dengan total nilai Rp 240 juta. Bantuan tersebut diterima saat berlangsungnya acara launching Gerakan Menabung yang dilangsungkan di Alun-alun Brebes, Sabtu (14/12).

“Mudah-mudahan bantuan CSR ini, bisa membantu anak didik SMK Karya Bhakti untuk berprestasi di bidang akademik. Bantuan ini, sangat membantu anak-anak didik kami untuk maju di bidang pendidikan,”ujar Adhi.

Seperti diketahui, Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tegal bersama 13 cabang bank umum nasional dan 5 BPR di wilayah Kabupaten Brebes yang tergabung dalam Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (Forkinka) eks Karesidenan Pekalongan mengelar launching Gerakan Indonesia Menabung (GIM) dengan tema One Student One Account.

Menurut Kepala OJK Tegal, Ludy Arlianto, latar belakang dilaksanakannya GIM merupakan tindak lanjut atas Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (Perpres SNKI) dan Keputusan Presiden Nomor 26 Tahun 2019 tentang Hari Indonesia Menabung serta pertemuan antara Ketua Dewan Komisioner OJK, Gubernur Jateng, serta perwakilan Industri Jasa Keuangan pada tanggal 13 September 2019.

“Pada pertemuan tersebut telah dilakukan penandatanganan Komitmen Bersama Pencanangan Hari Indonesia Menabung Provinsi Jawa Tengah dan Provinsi Jawa Tengah ditunjuk sebagai pilot project GIM dengan sasaran pelajar SMP/MTs/setingkat,” kata Ludy.

Dengan gerakan ini, lanjut, diharapkan seluruh pelajar dapat memiliki tabungan pelajar yang bebas biaya administrasi dan persyaratan yang mudah. “Tujuan utama pelaksanaan GIM adalah untuk menumbuhkan kembali budaya menabung sejak dini kepada para pelajar, khususnya tingkat SMP/MTs/setingkat. Budaya menabung perlu diperkenalkan sejak dini untuk menumbuhkan sikap hemat dan disiplin dalam keuangan, serta mandir,” tukas Laudy.

Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini tentunya ditujukan untuk lebih mengenalkan perbankan baik bank umum maupun BPR kepada anak-anak kita.

Pimpinan Cabang BNI Kanca Tegal

Koordinator GIM di wilayah eks Karesidenan Pekalongan. Fudjiatmoko Mahendradani mengemukakan, dii wilayah Kabupaten Brebes terdapat 253 SMP dan MTs dengan 85.013 pelajar. Hingga saat ini telah dibuka 22.301 rekening tabungan bagi para pelajar tingkat tersebut.

“Diharapkan akhir tahun 2020 seluruh pelajar SMP/MTs/setingkat di Kabupaten Brebes telah memiliki rekening tabungan baik di bank umum ataupun di BPR”, ujar Fudjiatmoko. Pelaksanaan Launching GIM di Kabupaten Brebes dipimpin langsung oleh Bupati Brebes Ibu Idza Priyanti SE MH.

Bupati Idza Priyanti SE MH dalam kesempatan itu, menyampaikan arahan agar 253 kepala sekolah SMP/MTs/setingkat untuk dapat mendukung dan mensukseskan kegiatan GIM ini. “Sebagai wujud konkret landasan dukungan tersebut, Saya elah menerbitkan Surat Edaran 580/4046 Tahun

2019 tanggal 29 November 2019 tentang Program Simpanan Pelajar (SimPel),” tukasnya.

Bersamaan dengan kegiatan ini, Bank BNI juga memberikan CSR kepada 100 pelajar

SMK Karya Bhakti Brebes dengan total nilai sebesar Rp240 juta. Selain beasiswa

tersebut, Bank BNI juga memberikan CSR dalam bentuk pembangunan Taman

Bacaan Masyarakat Daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar dengan nilai Rp 20 juta. Penyerahan bantuan tersebut langsung oleh Head of Network Services BNI Kanwil Semarang, Irfan Setia Budi Lubia.

Harviyanto-trs