JEPARA – Plt Bupati Jepara memberikan instruksi agar semua pejabat dilingkungan Pemkab Jepara untuk miliki akun medsos yang aktif. Tujuannya untuk mempercepat layanan kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan Plt. Bupati Jepara Dian Kristiandi, dalam rakor evaluasi capaian kinerja jajarannya di Pendopo Kartini Jepara, Rabu (4/12/2019). Acara tersebut turut dihadiri Sekda Jepara Edy Sujatmiko, Asisten II Sekda Jepara Mulyaji, serta seluruh pejabat teras di jajaran Pemkab Jepara. “Kami harapkan pimpinan perangkat daerah, memiliki jaringan media sosialnya,” tutur Dian Kristiandi.
Hal tersebut merupakan upaya menjawab dengan cepat permintaan dan persoalan yang tengah dihadapi oleh masyarakat. “Diharapkan kebijakan ini dapat direalisasikan oleh seluruh perangkat daerah”, pinta Plt Bupati Jepara.Media sosial ini sekaligus dapat digunakan dengan mudah menginformasikan setiap program-program pemerintah, tambahnya.
Ia menekankan pentingnya memanfaatkan medsos, agar perkembangan informasi di tengah-tengah masyarakat dapat diketahui. Sehingga, jika muncul informasi yang butuh perhatian dari pemerintah dapat segera tertangani. “Dengan cepat ketika kita mendapatkan informasi, kita akan share kepada perangkat daerah yang berkaitan, dan harapannya akan segera dilakukan penanganan,” ujar dia.
Plt. Bupati Jepara juga menyebut, belum semua pejabat di Jepara terhubung dengan medsos. Namun, di antaranya sudah ada yang aktif menggunakan platform digital. Seluruhnya ia minta dapat merealisasikan hal ini, termasuk di dalamnya para camat.
Senada dengan instruksi tersebut, Plt. Kepala Diskominfo Kabupaten Jepara Mulyaji, melalui Kabid Komunikasi Arif Darmawan menyatakan, bakal berinovasi menggunakan pola baru di Forum Koordinasi Informasi dan kehumasan (FKIK) Jepara. FKIK ke depan akan melibatkan generasi milenial yang lebih melek teknologi, khususnya medsos. “Pola baru nanti kita rangkul generasi milenial yang lebih akrab dengan media sosial,” kata dia.
Di samping memanfaatakan teknologi komunikasi dan informasi dengan bijak, langkah ini diyakni mampu lebih mendekatkan pemerintah kepada masyarakat. Sehingga upaya memberikan pelayanan akan semakin optimal. (SuaraBaru.Id/Hadi Priyanto)
