blank
Wali Kota Sigit Widyonindito didampingi pejabat terkait makan malam di shelter pedagang kaki lima,(Humas pemkot Magelang)

MAGELANG – Memantau kesiapan pedagang kaki lima (PKL) di Kota Magelang menyambut event Magelang Moncer Serius 2020, Wali Kota Sigit Widyonindito didampingi Sekda Joko Budiyono dan pejabat terkait Minggu malam (3/11) meninjau beberapa pusat kuliner (shelter) PKL.

Shelter yang ditinjau antara lain Tuin Van Java (TVJ) di Alun-alun Kota Magelang dan Sablongan, serta beberapa pedagang angkringan dan fasilitas umum di kawasan sekitarnya.

Di setiap shelter, Sigit  melakukan dialog dengan beberapa pedagang dan pengunjung serta mengecek beberapa hal, mulai dari kebersihan shelter, pelayanan, penerangan, penampilan, harga sampai rasa makanan yang dijual.

‘’Kita cek langsung kesiapannya, agar tidak mengecewakan tamu-tamu yang datang. Selama ini sudah baik, kita tingkatkan lagi, apa-apa yang belum baik kita perbaiki lagi,’’ katanya.

Dari hasil peninjauan itu, ada beberapa catatan yang perlu ditindaklanjuti. Antara lain penambahan pot ukuran besar untuk ditanam bunga secara bertahap. Ini tidak lain agar shelter tampak indah dan menguatkan slogan ‘Kota Sejuta Bunga’.

‘’Paguyuban (PKL) ada kesanggupan akan memasang pot besar  yang isinya bunga secara bertahap,’’ terangnya.

blank
Wali Kota Sigit Widyonindito bersama Sekda Joko Budiyono duduk di Alun-alun Kota Magelang, (Humas Pemkot Magelang)

Kemudian di shelter Sablongan, Sigit melihat secara umum sudah cukup baik, ramai dan bersih. Hanya saja ada koreksi terkait cuci piring yang airnya tidak mengalir.

‘’Kalau mencuci piringnya di dalam ember, sedang airnya mungkin agak jarang diganti, jadi tidak higienis. Jangan sampai kita makan di PKL malah jadi sakit. Ini pembelajaran bagi kita,’’ tegasnya.

Selain meninjau shelter, Sigit juga melihat air mancur menari (dancing fountain) yang lokasinya juga di Alun-alun Kota Magelang. Dia  meminta fasilitas hiburan itu dijaga dengan baik karena, ternyata masih diminati masyarakat bahkan dari luar daerah.

‘’Tolong selalu dijaga dipelihara dengan baik, musiknya yang update yang kekinian dan sound yang baru segera dipasang, sehingga orang menyaksikan bisa mendengar musik yang jernih dan nyaman,’’ harapnya.

Kepala Bagian Humas Pemkot Magelang, Ahmad Ludin Idris, mengatakan, Magelang Moncer Serius 2020 harus benar-benar dipersiapkan dengan baik. Sebab, ada sekitar 40 event yang bakal digelar di Kota Sejuta Bunga ini sepanjang tahun 2020.

‘’Event-event itu akan mendatangkan tamu dari luar daerah, sehingga kita harus siap. Termasuk PKL dan fasilitas lainnya. Pelayanan harus maksimal, sehingga visi Magelang Moncer Serius 2020 terealisasi,’’ tuturnya Senin (4/11). (hms)

Editor : Doddy Ardjono