blank
Kebakaran menyebabkan rumah beserta isinya terbakar termasuk pemilik rumah yang ditemukan meninggal dunia dengan luka bakar serius di sekujur tubuhnya. Foto: Hana Eswe.

GROBOGAN – Insiden kebakaran kembali terjadi di wilayah Kabupaten Grobogan. Kali ini, si jago merah melalap habis rumah milik Suwandi (41) di Dusun Pucang, Kelurahan/Kecamatan Grobogan, Selasa (10/9) sekitar pukul 10.00 WIB.

Dari informasi yang dihimpun, dugaan penyebab kebakaran akibat konsleting listrik. Akibat kejadian ini, rumah semi permanen berbentuk limasan ukuran 6 x 9 meter dengan tiang usuk dan dinding berbahan kayu jati ini ludes terbakar. Tak hanya itu, akibat kebakaran ini juga menyebabkan satu orang meninggal dunia, yang tak lain pemilik rumah tersebut.

BACA JUGA : PG Blora Masih Beroperasi, Giling Tebu Capai 43.791 Truk

Peristiwa ini diketahui kali pertama Rohani (52), tetangganya. Saat melihat adanya asap tebal di rumah korban, dirinya langsung berteriak minta tolong. Warga sekitar langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, korban justru kembali ke dalam rumah untuk menyelamatkan barang-barang berharga.

Diduga, saat hendak keluar, korban sudah dikepung kobaran api hingga menyebabkan dirinya ikut terbakar. Insiden ini kemudian dilaporkan ke perangkat kelurahan Grobogan dilanjutkan ke Polsek Grobogan.

BACA JUGA : Lagi, Si Jago Merah Lalap Rumah Hingga Ludes

Selang beberapa menit kemudian, mobil pemadam kebakaran beserta petugas dari BPBD Grobogan langsung melakukan pemadaman dan evakuasi terhadap korban. Menjelang pukul 11.00 WIB, api berhasil dipadamkan dan petugas melakukan pendinginan.

Petugas BPBD Grobogan, Tikno, menjelaskan, korban meninggal saat hendak menyelamatkan barang-barang yang dinilai berharga. “Setelah petugas Damkar sudah melakukan pemadaman dan pendinginan, langsung dilakukan evakuasi terhadap korban yang meninggal dunia tersebut,” ujar Tikno.

BACA JUGA : Stroke Selama 5 Tahun, Warga Purwodadi Nekat Gantung Diri

Akibat kejadian ini diperkirakan, keluarga korban menderita kerugian material sekitar Rp 70 juta.

suarabaru.id/Hana Eswe.