blank
Mohamed Salah/dok

LIVERPOOL – Juergen Klopp, manajer Liverpool, geram betul pada keputusan wasit yang memberi penalti untuk Tottenham Hotspur. Klopp bahkan harus menahan diri agar tak mengeluarkan komentar yang bisa membuatnya dihukum. The Reds ditahan Spurs 2-2 dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Anfield, Senin (5/2) dini hari WIB. Dua gol Si Merah diborong Mohamed Salah. Sementara gol tim tamu dicetak Victor Wanyama dan penalti Harry Kane.

Hingga injury time masuk menit keuda, Liverpool memimpin 2-1. Kemenangan The Anfield Gank dibuyarkan gol Kane dari titik putih. Keputusan sang pengadil untuk memberi penalti itulah yang membuat Klopp amat marah. Wasit Jon Moss memberi penalti untuk The Lilywhites setelah Virgil van Dijk dianggap melanggar Erik Lamela di kotak terlarang. Para pemain Liverpool memprotes keputusan tersebut, karena menilai Lamela melakukan diving.

Dalam tayangan ulang, Moss pada awalnya tak menunjuk titik putih. Namun, hakim garis Eddie Smart menilai terjadi pelanggaran. Klopp melancarkan kritik keras pada wasit dan asistennya. Dia menyebut Moss ingin menjadi pusat perhatian. “Saya marah, tapi saya tidak bisa mengubah apa-apa. Jika saya mengatakan apa yang saya pikirkan, saya pasti harus membayar denda terbesar dalam dunia sepak bola,” ungkap Klopp.

Menurut pelatih asal Jerman itu, penalti pertama tak layak diberikan lantaran Kane sudah dalam posisi offside. Penalti pertama yang diambil Kane berhasil dimentahkan kiper Loris Karius. Penalti kedua pun tak seharusnya diberikan. Lamela sengaja mendekatkan badannya ke kaki Virgil van Dijk. Moss semula menilai tidak terjadi pelanggaran. Namun, dia kemudian memilih menyetujui permintaan Smart untuk memberikan penalti lagi.

Eksekusi kembali diambil Kane. Kali ini tembakan striker Inggris itu menembus gawang Karius. “Kami harus menerimanya, dan saya tak bisa mengubahnya. Ini benar-benar sulit diterima,” tegas Klopp.

Di kubu Spurs, manajer Mauricio Pochettino malah memuji kinerja wasit. Meski dinilai kontroversial, dia menyebut sang pengadil sudah membuat keputusan tepat. Dalam pada itu, Kane pantas bersuka cita selepas menjadi pemain tercepat kedua di Premier League yang mampu mencapai 100 gol dari 141 penampilan. Dia berada di belakang Alan Shearer yang membuat rekor itu hanya dalam 124 pertandingan. (smn/rr)