blank
Tim PKM USM saat memberikan bimbingan karier 'life skills', kepada para pelajar di asrama Amor Binterbusi, baru-baru ini. Foto: dok/usm

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Bekal pengetahuan ‘life skills’ sangat dibutuhkan pelajar, utamanya bagi mereka yang akan lulus jenjang SMA/SMAK/sederajat, untuk persiapan memasuki perguruan tinggi, maupun meniti karier atau pekerjaan.

Dengan adanya bimbingan yang didapatkan, mereka bisa menentukan akan meneruskan studi atau mencari pekerjaan. Hingga yang lebih spesifik, jika mereka hendak meneruskan studi, jurusan atau bidang yang akan mereka ambil sesuai dengan minat dan bakatnya.

Hal itu seperti yang diungkapkan Ketua Tim PKM USM, Maria Yuliana Wangge MPsi Psikolog, saat memberikan bimbingan karier ‘life skills’, kepada para pelajar di asrama Amor Binterbusi, baru-baru ini. Anggota PKM lain yang juga hadir, Kimmy Katkar SPsi MPsi dan Adiprana Yogatama MHum.

BACA JUGA: Tim PKM USM Beri Pelatihan Peningkatan Penjualan dan Promosi Berbasis Digital

”Jika mereka hendak meniti karier, pekerjaan apa yang sesuai dengan skill dan kemampuan mereka,” kata Maria, dalam kegiatan yang diikuti 65 peserta, terdiri dari 50 siswa dan 15 orang siswi itu. Seluruh peserta merupakan pelajar tingkat SMA/SMK/sederajat yang berasal dari Papua, yang mendapatkan beasiswa belajar di Kota Semarang.

Pada kesempatan itu, Kimmy Katkar memberikan materi tentang bimbingan karier, yang menitikberatkan pada bagaimana seseorang mengenali potensi, minat dan bakatnya, untuk dapat memilih karier yang tepat.

Sedangkan Adiprana Yogatama, menyampaikan materi mengenai motivasi diri. Yoga menekankan pentingnya cara memotivasi dan menjaga diri, untuk selalu termotivasi dalam proses perjalanan mencapai karier.

BACA JUGA: Tips Membuat CV dan Teknik Interview yang Baik, Ini Caranya

Kegiatan ini ditutup dengan permainan berkelompok, yang bertujuan untuk melatih kerja sama tim, dan kekompakan antarpeserta.

Seluruh peserta terlihat aktif mengikuti rangkaian kegiatan ini, dengan aktif bertanya, menjawab pertanyaan, dan turut serta dalam permainan.

Maria berharap, kegiatan ini tidak hanya berbagi ilmu dan pengetahuan saja, namun juga kebahagiaan kepada seluruh peserta. Pihaknya juga berencana dapat melaksanakan pengabdian masyarakat kembali di masa mendatang, di Asrama Amor Binterbusi.

Riyan