blank
Situs Candi Lumbung Sengi yang ada di Dusun Tlatar, Desa Krogowanan, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, nantinya akan dipindah lagi ke Dusun Candi Pos, Desa Sengi, Kecamatan Dukun dan dekat dengan Candi Asu dan Candi Pendhem. Foto: W. Cahyono

JAWA TENGAH bolehlah disebut “negeri candi”. Peninggalan Sejarah purba berupa candi, tersebar di berbagai tempat di Jawa Tengah. Nama Borobudur, tentu saja yang paling terkenal.

Tentu saja bukan hanya Borobudur. Karena di aekitar Borobudur saja, banyak sekali ditemukan candi. Di dekat Borobudur ada Candi Mendut kemudian candi Pawon.

Itu baru di Kabupaten Magelang, belum lagi di Temanggung ada Candi Gandasuli, Candi Liyangan. Di Klaten ada Candi Prambanan. Di Banjarnegara ada kompleks Candi Pandawa di Dataran Tinggi Dieng. Coba tengok di Kabupaten Semarang ada kawasan percandian Gedongsongo.

Di Wonosobo yang dekat dengan Dieng juga ditemukan candi-candi kecil, pisalnya di Kawasan Kecamatan Kejajar. Ya, candi-candi kecil banyak sekali tersebar di Jawa Tengah.

blank
Patung Buddha Sakyamuni di dalam Candi Mendut. Foto: Widiyartono R.

Mari kita tengok di Kabupaten Magelang. Kabupaten Magelang juga bisa disebut “negeri Candi” Bila kita ke Borobudur, harus menuntaskan kunjungan ke Candi Mendut lalu Candi Pawon, karena lokasinya tidak berjauhan. Bagaimana bila ternyata masih ingin menelisik candi-candi lain?

Selain Borobudur dan Mendut, ternyata banyak sekali candi yang ada, tetapi memang kurang dikenal, sehingga belum banyak dikunjungi wisatawan.

Candi Asu

Di Kabupaten Magelang banyak terdapat candi baik Candi Buddha maupun Hindu. Salah satu destinasi wisata yang pantas anda dikunjungi adalah Candi Asu Sengi.

Mendengar Namanya, bagi yang belum tahu mungkin kaget. Mengapa Namanya Candi Asu (Bahasa Jawa asu bila diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia artinya “anjing”).