Kiai Darodji (duduk kedua dari kanan), saat menandatangani tausiah Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Foto: dok/mui

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Tengah, Dr KH Ahmad Darodji MSi, menyampaikan tausiahnya terkait dengan pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

Seperti diketahui, Hari Raya Idul Fitri 1446 H, sesuai dengan yang telah disepakati bersama, akan jatuh pada hari Senin (31/3/2025) mendatang. Namun meski begitu, pihak MUI masih menunggu pengumuman resmi hasil sidang itsbat pemerintah.

Hal itu seperti yang disampaikan Kiai Darodji, jelang pelaksanaan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Dalam tausiahnya disebutkan, Ramadan dijadikan sebagai bulan introspeksi (muhasabah), mendidik (tarbiyah), dan mensucikan (tazkiyah) umat, dari semua sifat tercela.

BACA JUGA: Dorong Festival Kuliner UMKM di 35 Kabupaten/Kota, Gubernur Jateng Ajak Peran Zilenial

”Kami berharap, agar khatib Idul Fitri menyampaikan khutbah dengan cara yang adem dan menyejukkan. Tunjukkan rasa syukur kepada Allah SWT, dengan memperbanyak istighfar, dzikir, tahlil, dan tahmid,” kata Ketum MUI Jateng itu, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (22/3/2025).

Pihaknya juga mengajak masyarakat untuk berdoa, agar keamanan, keselamatan, kedamaian, ketenteraman, kemakmuran bangsa dan negara Indonesia, selalu ada. Selain itu, menggalang solidaritas, dan mengutuk agresi Israel di Palestina, diharapkan juga disampaikan dalam berbagai khutbah Idul Fitri.

”Kami juga mengajak masyarakat untuk membaca Qunut Nazilah, dalam Shalat Idul Fitri nanti, dan setiap melaksanakan shalat berjamaah,” harap dia.

Riyan