SEMARANG (SUARABARU.ID) – Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengapresiasi peran Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) di Kota Semarang dalam pembangunan.
Menurut wali kota yang akrab disapa Mbak Ita tersebut, PSM turut berkontribusi dalam peningkatan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Angka Usia Harapan Hidup di Kota Semarang.
“Pekerja sosial adalah pahlawan tanpa tanda jasa seperti halnya guru. Dalam keadaan apapun mereka selalu ada saat ada musibah, saat ada ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) dan yang susah-susah itu PSM selalu ada dan tentunya kami berharap beliau-beliau tidak bosan-bosan menyumbangkan tenaga dan pikirannya,” ungkap Mbak Ita pada acara Pembinaan Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kota Semarang Tahun 2024 di Balai Kota Semarang, Rabu 25 September 2024.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Semarang, IPM Kota Semarang pada tahun 2023 mencapai 84,43 (kategori sangat tinggi) dan angka harapan hidup kota Semarang tahun 2023 adalah 77,90 tahun.
Saat ini PSM tengah melakukan pendampingan berbagai kegiatan positif untuk masyarakat seperti urban farming, budidaya perikanan, hingga membuat kerajinan.