Mewakili Bupati Wonogiri, Wakil Bupati Setyo Sukarno (berdiri di podium), Jumat (7/6/24), menyampaikan penjelasan terhadap pengajuan Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2023.(SB/Bambang Pur)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Jumlah pendapatan pada ABPD Kabupaten Wonogiri Tahun 2023 mencapai Rp 2,507 trilun lebih. Sementara jumlah Pendapatan Aseli Daerah (PAD)-nya Rp 287,87 miliar lebih, atau hanya mencapai 11,48 persen.

Sementara Pendapatan Transfer APBD Wonogiri mendominasi pendapatan, yakni mencapai Rp 2,218 triliun lebih. Jumlah itu terdiri atas Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Rp 1,992 triliun lebih, dan Transfer Daerah Rp 212,932 miliar lebih.

Angka pendapatan tersebut, Jumat (7/6/24), disampaikan oleh Wakil Bupati (Wabup) Wonogiri, Setyo Sukarno, saat tampil mewakili Bupati Wonogiri dalam rapat paripurna DPRD. Rapat dihadiri 28 dari 50 anggota, dipimpin Ketua DPRD Sriyono didampingi Sekretaris Dewan (Sekwan) Edhy Tri Hadiyanto.

Ketua DPRD Wonogiri Sriyono, menyatakan, ke-28 anggota yang hadir, terdiri atas 20 dari 28 anggota Fraksi PDI Perjuangan, 2 dari 8 anggota Fraksi Partai Golkar, masing-masing satu dari 4 anggota Fraksi PKS dan 4 anggota dari Fraksi Partai Gerindra, serta 4 dari 6 anggota Fraksi Amanat Kebangkitan Bangsa (koalisi PAN dan PKB).

Opini WTP

Rapat yang digelar di Ruang Graha Paripuna lantai dua Gedung DPRD Wonogiri ini, diawali dengan pembacaan surat dari Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang izin tidak dapat menghadiri secara langsung, karena tengah mengikuti rapat The ASEAN Profil Forum di Jakarta. Dalam suratnya yang dibacakan oleh Sekwan Edhy Tri Hadiyanto tersebut, Bupati menugaskan Wakil Bupati Setyo Sukarno yang mewakili hadir di rapat paripurna DPRD tersebut.

Dalam rapat paripurna tersebut, Wakil Bupati Setyo Sukarno menyampaikan penjelasan pengajuan Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun 2023. Terkait realisasi Belanja Daerah Tahun 2023, mencapai Rp 2,475 triliun lebih atau sebesar 90,94 persen.

Pada Perubahan APBD Tahun 2023, untuk penerimaan pembiayaan terealisasi Rp 252,273 miliar lebih atau mencapai 100 persen. Kemudian untuk realisasi pengeluaran pembiayaan mencapai Rp 1,5 miliar atau sebesar 6,83 persen.

Pada bagian lain laporannya, Wakil Bupati Setyo Sukarno, seluruh laporan tentang APBD 2023 telah dikonsolidasikan dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) yang telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hasilnya, mendapatkan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). ”Ini adalah opini WTP kesembilanyang berhasil diraih oleh Kabupaten Wonogiri,” tandas Wakil Bupati Setyo Sukarno.
Bambang Pur