Kepala DKK Kesehatan Kabupaten Jepara, Dr. Mudrikatun, S.SiT, SKM, MM.Kes, MH saat memberikan pengarahan dalam Rakor dan Bimtek Bidan

JEPARA (SUARABARU.ID) – Dalam upaya percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Jepara, Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara menggelar Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Bidan Desa Rabu (29/5-2024)  . Acara ini berlangsung di aula Dinas Kesehatan Jepara.

Peserta Rakor dan Bimtek Bidan Kab. Jepara

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jepara, Dr. Mudrikatun, S.SiT, SKM, MM.Kes, MH, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran bidan desa dalam upaya penurunan angka stunting. “Bidan desa adalah ujung tombak pelayanan kesehatan di masyarakat. Mereka memiliki peran krusial dalam memberikan edukasi, deteksi dini, serta penanganan gizi buruk pada balita yang menjadi salah satu faktor utama penyebab stunting,” ungkap Dr. Mudrikatun.

Para peserta Rakor dan Bimtek Bidan Kab. Jepara

Lebih lanjut, Dr. Mudrikatun menjelaskan bahwa stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga masalah masa depan generasi penerus. “Anak-anak yang tumbuh dengan stunting memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami keterlambatan perkembangan kognitif, yang pada gilirannya akan mempengaruhi kualitas sumber daya manusia di masa depan,” tambahnya.

Selama sesi Bimtek, para bidan desa diberikan materi mengenai teknik pemantauan pertumbuhan anak, pemberian nutrisi yang tepat, serta strategi komunikasi efektif dengan keluarga untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya asupan gizi yang baik. Selain itu, mereka juga diajarkan cara-cara inovatif untuk mengatasi tantangan di lapangan, seperti keterbatasan akses ke fasilitas kesehatan dan pendidikan kesehatan yang kurang merata.

Peserta Rakor dan Bimtek Bidan Kab Jepara

Acara ini juga menjadi ajang bagi para bidan desa untuk saling berbagi pengalaman dan solusi kreatif dalam menangani kasus stunting di wilayah masing-masing. “Kami sangat berharap, dengan adanya koordinasi dan bimtek ini, bidan desa dapat lebih percaya diri dan terampil dalam menjalankan tugas mereka, sehingga angka stunting di Kabupaten Jepara dapat turun secara signifikan,” tutup Dr. Mudrikatun dengan penuh harap.

Antusiasme para peserta terlihat jelas sepanjang acara, yang diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi kelompok untuk membahas strategi spesifik yang dapat diterapkan di desa-desa mereka. Dengan sinergi antara Dinas Kesehatan dan bidan desa, Jepara optimis dapat mencapai target penurunan stunting yang telah ditetapkan.

Hadepe – Asrori