blank
Balon-balon udara indah beterbangan di udara Wonsobo yang sejuk. Foto: Tangkapan layar instagra, @wonosobohitskekinian

WONOSOBO (SUARABARU.ID) – Tradisi balon udara Wonosobo rutin digelar setiap tahunnya saat Hari Raya Idul Fitri. Tahun ini, Festival Balon Udara Wonosobo juga digelar dalam memeriahkan Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Wonosobo, Agus Wibowo mengatakan, festival balon udara tahun ini akan digelar selama 10 hari.

“Kalau tahun sebelumnya hanya sekitar 6-7 hari saja. Tapi tahun ini kita gelar 10 hari,” ungkapnya, Selasa (19/3/2024).

Ia mengatakan, tahun ini ada penambahan peserta balon udara. Sehingga balon udara akan digelar di berbagai wilayah di Wonosobo dengan jangka waktu yang lebih lama.

blank
Agus Wibowo, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Wonosobo

Baca juga Wonosobo Kembali Gelar Festival Balon pada Hari Lebaran Mendatang

“Jumlah desanya bertambah, jumlah pelakunya bertambah. Nah itu sudah kita jadwal mulai tanggal 11-21 April 2024. Puncak acaranya di alun-alun,” jelasnya.

Agus Wibowo menjelaskan, tradisi balon udara menjadi momentum yang ditunggu-tunggu masyarakat Wonosobo yang sudah menjadi tradisi sejak dahulu.

“Ini untuk memberi suguhan kepada para pemudik atau pun wisatawan. Biar dia mengenang momen masa kecil yaitu balon udara yang saat ini sudah dikemas seperti ini,” ucapnya.

Ruang Kreasi Seniman

Selain itu, hal ini juga menjadi wadah bagi seniman balon udara di Wonosobo untuk menunjukkan karyanya sekaligus dilombakan.

Hal yang penting juga, dengan adanya even ini ialah untuk meminimalisasi masyarakat menerbangkan balon udara secara bebas.

“Soalnya kalau mereka nggak dikasih ruang, mereka akan menerbangkan balon sendiri secara liar tidak ditambatkan dan bisa menggangu jalur penerbangan pesawat, itu yang akan membahayakan,” terangnya.

Diharapkan dengan even ini juga turut meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.

Muharno