SEMARANG (SUARABARU.ID) – Bursa Efek Indonesia (BEI/IDX) memberikan uang sebesar Rp 5 juta bagi siapapun yang mendownload dan menginstal aplikasi IDX Mobile di smartphonenya masing-masing.
Apps dari BEI ini memang ditujukan bagi masyarakat umum yang memang tertarik untuk mulai berinvestasi saham. Adapun uang Rp 5 juta tersebut merupakan uang virtual yang bisa digunakan untuk melakukan simulasi trading melalui IDX Mobile.
Direktur Pengembangan BEI, Jeffrey Hendrik, mengatakan, sejak pertamakali diluncurkan pada 13 Juli 2023 aplikasi IDX Mobile sudah didownload 124 ribu pengguna dan pada tahun 2023 juga terdapat penambahan investor baru sebanyak 1,8 juta.
“Harapannya adanya IDX Mobile ini bagi masyarakat bisa memiliki pemahaman yang baik investasi pasar modal, sehingga nanti saat jadi investor bisa mengambil keputusan secara rasional dengan menggunakan data dan informasi yang akurat,” katanya, Senin (26/2/2024).
Sementara itu, Kepala Unit Pemasaran dan Penjualan Data BEI, Lulu Meutia, mengatakan, aplikasi IDX Mobile hadir dengan beragam fitur – fitur yang memudahkan masyarakat untuk belajar memahami caranya berinvestasi di pasar modal.
Sejak pertama kali diluncurkan, pengembangan Apps IDX Mobile terus dilakukan dengan menambahkan fitur – fitur baru, seperti E-IPO, IDX Education, New Listing Information, Derivative Market Info, dan beberapa fitur baru lainnya.
“Dengan IDX Mobile ini kami juga melakukan edukasi untuk meningkatkan literasi tentang pasar modal ke masyarakat. Saat menginstal apps ini pengguna mendapatkan uang virtual Rp 5 juta yang bisa digunakan untuk melakukan simulasi trading saham, bisa membeli menjual lot saham dan menawar harga,” katanya.
Senada, Kepala Kantor BEI Jateng I, Fanny Rifqi, mengatakan, dengan adanya apps IDX Mobile ini juga bisa membantu dalam rangka edukasi pasar modal ke berbagai perguruan tinggi yang ada.
“Sebelumnya kalau mau memberikan pengetahuan atau edukasi terkait bursa efek atau pasar modal biasanya menggunakan power point, tapi sekarang pakai IDX Mobile ini jadi memudahkan sekaligus bisa langsung praktik karena dikasih uang virtual Rp 5 juta,” katanya.
Hery Priyono