SEMARANG (SUARABARU.ID) – Dalam peringatan Hari Juang TNI AD Ke-78 Tahun 2023, Kodam IV/Diponegoro mengajak masyarakat untuk melestarikan lingkungan, salah satunya dengan melakukan penanaman 14.500 bibit pohon untuk mengurangi bencana, di daerah latihan Kodam IV/Diponegoro Metesih, Kota Semarang.
Hal itu disampaikan Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Ujang Darwis, M.D.A, usai Upacara peringatan Hari Juang TNI AD ke-78 tahun 2023, yang diikuti para Prajurit dan PNS jajaran Kodam IV/Diponegoro, di Lapangan Makodam, Jum’at (15/12/2023).
“Sesuai dengan tema hari ini, TNI AD Bersama Rakyat Bersatu dengan Alam untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kita akan mengajak masyarakat, bersama-sama untuk melaksanakan melestarikan lingkungan, dengan menjaga kebersihan dan sebagainya. Untuk tahun politik, sesuai perintah pimpinan, TNI netral hingga (jajaran) ke bawah netral,” ujar Kasdam
Sedang peran TNI AD dalam membantu mengatasi bencana yang bisa saja terjadi di beberapa daerah, siap menyiagakan personil dan perlengkapannya untuk membantu pemerintah dalam mengatasi bencana.
“Kita di masing-masing Kodim maupun Batalyon, mensiagakan personil kita maupun pelengkapan kita, untuk membantu pemerintah daerah mengatasi bencana alam,” tegas Brigjen Ujang Darwis.
Disampaikan oleh Kasdam IV/Diponegoro, sebelum puncak peringatan Hari Juang TNI AD Ke 78, yang ditandai dengan upacara di lapangan Makodam, dilakukan bakti sosial dan karya bakti di masing-masing daerah.
“Sebelum puncaknya upacara ini, kita sudah melaksanakan beberapa kegiatan, baik itu yang sifatnya bakti sosial atau karya bakti. Contohnya seperti kita melaksanakan donor darah yang terpusat di Makodam sini dan tersebar di masing-masing Kodim dengan hasil lebih 5000 Katong (darah) yang berhasil kita kumpulkan. Kemudian juga kita melaksanakan penanaman pohon atau penghijauan lebih kurang 14500 (bibit) pohon, terpusat kemarin di Meteseh, daerah latihan Kodam dan tersebar di Kodim,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Brigjen Ujang Darwis, memberikan juga bantuan sembako lebih dari 5.000 paket sembako kepada Veteran dan Warakawuri. Juga dilakukan kegiatan ziarah rombongan di Taman Makam Pahlawan dan terpusat di Kota Semarang.
Menyikapi perkembangan teknologi, dikatakan pula oleh Brigjen Ujang Darwis, bahwa TNI AD selalu adaptif dalam mengikuti perkembangan teknologi yang terus berkembang sesuai jaman, dengan meningkatkan profesionalisme personil dalam menyikapi setiap ancaman dan gangguan, dengan berbagai upaya dilakukan.
“Mengikuti perkembangan teknologi pasti ya. Bagaimana pemerintah kita meningkatkan Alusista yang kita miliki. Termasuk juga, dari personil selalu meningkatkan profesionalismenya, dengan melaksanakan pembinaan, latihan dan pendidikan. Maupun megirimkan personil ke luar negeri, agar para personil selalu adaptif dengan perkembangan teknologi, untuk mengantisipasi ancaman yang mungkin dapat mengancam kemerdekaan NKRI,” paparnya.
Absa