TASIKMALAYA (SUARABARU.ID)– Kehadiran Siti Atikoh Supriyanti di Pondok Pesantren Cipasung, Tasikmalaya, Jawa Barat, disambut ribuan santriwati yang menyambutnya dengan suka cita. Mereka semakin heboh, saat Atikoh meladeni setiap permintaan foto, bahkan menghampiri saat dipanggil “ibu mertua” oleh santriwati.
Momen itu terjadi, usai istri calon presiden RI 2024 Ganjar Pranowo itu, mengikuti acara bertajuk ‘Doa Bersama Santri Menghantarkan Santri Menjadi Abdi Negeri’, di lapangan Ponpes Cipasung, Selasa (5/12/2023). Ikut juga dalam acara ini, Pimpinan Ponpes Cipasung, KH Ubaidillah Ruhiat bersama sang istri, Nyai Neneng Nur Laila.
Siti Atikoh sebelumnya ikut melaksanakan Shalat Subuh berjamaah dengan santriwati, di mushala dalam asrama putri. Usai Shalat Subuh, Atikoh bersama pengasuh ponpes berjalan ke lapangan, untuk mengikuti kegiatan doa bersama.
BACA JUGA: Ikut Sekolah Jurnalistik Bikin Mahasiswa Punya Keterampilan Khusus dan Berdaya Saing
”Ibu, sini bu sarapan bareng saya bu,” teriak santriwati saat melihat Atikoh turun dari mimbar.
Ibu dari Muhammad Zinedine Alam Ganjar itu pun mengabulkan permintaan para santriwati. Praktis membuat histeris para santriwati. Usai puas mencium tangan dan berfoto, mereka juga menitipkan salam untuk Alam Ganjar.
”Ibu Mas Alamnya kok nggak diajak Bu, salamin ya ibu mertua,” ujar para santriwati bersahutan.
BACA JUGA: Lelaki Asal Blora Ditangkap di Wirosari, Curi Cabai di Sawah
”Iya nanti disampaikan ya,” jawab Atikoh sambil tertawa.
Istri Calon Presiden (Capres) RI 2024, Ganjar Pranowo ini, memang sedang safari politik di Jabar. Dia berkunjung dan menemui kaum perempuan, baik di pesantren, komunitas UMKM, hingga organisasi keagamaan.
Di hari pertama, Atikoh menyelesaikan safari politiknya, dan bermalam di Ponpes Cipasung. Dia diterima Nyai Neneng, dan banyak berdiskusi ringan sebelum beristirahat.
”Dalam suasana seperti sekarang, saya mendapat rahmat luar biasa. Salam dari Mas Ganjar dan Alam ya. Banyak yang bertanya (Alam), kebetulan kemarin ke Makassar, jadi tidak bisa mendampingi ibunya. Nanti saya sampaikan salamnya dari santriwatinya, kalau ada rezeki umur dan waktu bisa ke sini,” tandas Atikoh.
Riyan