SEMARANG (SUARABARU.ID) – Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kemenkumham Jawa Tengah melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terkait layanan perawatan narapidana di Lapas Kelas I Semarang, Sabtu (18/11/2023).
Kadivpas, Kadiyono pada kesempatan ini meninjau beberapa lokasi di Lapas Semarang, diantaranya Klinik Pratama, dapur, dan aula Joglo Ageng.
Menurut Kadiyono, Klinik Pratama harus steril dari asap rokok. WBP dan petugas dilarang merokok di area klinik.
BACA JUGA: Yuk Intip Pembinaan Kerohanian Warga Binaan Muslim di Lapas Semarang
“Alur dan SOP layanan harus jelas, jangan ada yang mondar-mandir kebingungan. SDM disini sudah baik, tinggal manajemennya saja yang ditingkatkan,” pesan Kadiyono.
Dari klinik, Kadiyono bergeser ke dapur Lapas Semarang. Di dapur Lapas, Kadivpas mengecek makanan yang akan didistribusikan kepada WBP. Kadiyono sempat mencicipi sayur dan tempe yang baru dimasak.
“Kita harus memastikan makanan untuk WBP layak untuk dikonsumsi, itulah mengapa petugas wajib mencicipi dan memastikan makanan berkualitas baik, hargailah mereka (WBP),” tandasnya.
BACA JUGA: 3 Napiter Lapas Semarang Ikrarkan Sumpah Setia NKRI
Pada kesempatan ini, Kadiyono juga menyapa para WBP yang sedang berkumpul bersama keluarganya dalam layanan kunjungan.
Ia mengimbau kepada para narapidana untuk menjalani proses hukum dengan baik, jangan sampai mengulang kesalahan seperti sebelumnya.
Ning S