blank
Kepala Bidang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Bapenda Jateng Danang Wicaksono (dua dari kiri) saat konferensi pers pembukaan GIIAS Semarang 2023 di Hotel Santika beberapa waktu lalu. Foto: Diaz

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jateng masih punya pekerjaan menutup tahun 2023 dengan target pemasukan pajak kendaraan bermotor (PKB) yang masih kurang.

Bapenda merinci capaian pemasukan PKB hingga tebgah semester II 2023 belum mendekati target yang apik. Target PKB tersebut baru tercapai 69 persen, tepatnya di angka sekira Rp 4,1 triliun.

“Target PKB Jateng pada 2023 itu mencapai Rp 6 triliun lebih,” kata Kepala Bidang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) Bapenda Jateng Danang Wicaksono, Senin (23/10/2023).

Melihat data tersebut, artinya masih ada Rp 2 triliun yang harus dikejar. Bapenda Jateng terus berupaya mengajak masyarakat membayar PKB hingga tutup tahun dengan beberapa program kemudahan.

Misalnya ada program Bebas Pokok Pajak Kendaraan Bermotor Tunggakan Tahun Kelima yang berlaku mulai 28 Agustus hingga 22 Desember 2023.

Lalu, Bebas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor atas kendaraan bekas atau mutasi kendaraan (BBNKB II) dari 26 April hingga 22 Desember 2023.

Selain itu, Samsat Badan Usaha Milik Digital Mandiri (Budiman) di Kantor Layanan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) juga dihadirkan.

“Semua kemudahan kami berikan, bahkan hingga ke pelosok desa. Agar membangun kesadaran membayar pajak,” kata dia,

Diaz Aza