KUDUS (SUARABARU.ID) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Loekmono Hadi Kudus menunjukkan kepeduliannya terhadap sesama dengan menyalurkan santunan kepada 226 anak yatim dan 40 dhuafa. Kegiatan ini digelar di Masjid Nurus Syifa RSUD Kudus pada Rabu (26/3/2025), sekaligus menjadi puncak rangkaian kegiatan Gebyar Ramadan 1446 Hijriah.
Direktur RSUD dr. Loekmono Hadi, dr. Abdul Hakam, M.Si., Med., Sp.A, menjelaskan bahwa kegiatan Gebyar Ramadan rutin dilaksanakan setiap tahun sebagai bentuk kepedulian sosial dan spiritual. Tahun ini, rangkaian kegiatan mencakup salat tarawih berjamaah, pembagian takjil untuk jemaah salat Maghrib, tadarus dan khataman Al-Qur’an, kajian rutin ba’da Dzuhur (Senin–Kamis), peringatan Nuzulul Qur’an, hingga puncaknya yaitu santunan kepada anak yatim dan dhuafa.
“Hari ini kami menyalurkan amanah dari infaq seluruh pegawai dan donatur kepada 226 anak yatim dan 40 dhuafa. Kegiatan ini juga diisi pengajian oleh KH Ahmad Asnawi,” ungkapnya.
Santunan diberikan secara simbolis oleh Direktur RSUD Kudus beserta jajaran manajemen kepada para penerima yang terdiri dari anak-anak yatim di sekitar lingkungan rumah sakit, khususnya dari Desa Ploso, anak-anak yatim dari keluarga pegawai, pasien yang telah meninggal, serta masyarakat sekitar RSUD.
“Alhamdulillah, acara Gebyar Ramadan ini bisa terus berjalan rutin setiap tahun. Semoga ke depan kita tetap bisa istiqamah dalam menjalankannya,” tambah dr. Hakam.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh karyawan dan komunitas yang telah berpartisipasi dalam program Ramadan, termasuk pembagian takjil kepada keluarga pasien kelas tiga yang sedang dirawat.
“Terima kasih kepada seluruh pegawai yang telah berguyub serta kepada komunitas-komunitas yang berbagi. Meski bantuan yang diberikan tak seberapa, tapi insyaallah sangat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan,” tutupnya.
Ali Bustomi
