JEPARA(SUARABARU.ID) – Para guru yang kini telah diterima menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jepara, diminta memegang tanggung jawab tugasnya dengan baik. Andai saat berstatus Guru Tidak Tetap (GTT) memiliki oengalaman sering disuruh menggantikan jam mengajar guru PNS, mereka diminta tidak mewarisi kebiasaan itu.

Penegasan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko pada Senin (23/10/2023) siang. Saat mengatakan hal itu, Sekda berbicara sebagai motivator bagi 90 peserta kegiatan pelatihan pengembangan kompetensi guru PPPK angkatan 5. Kegiatan itu berlangsung di auditorium Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara.

Menurut Edy Sujatmiko, dia pernah mendapat laporan ada kejadian seperti itu.

“Kalau dulu punya oengalaman diperlakukan seperti itu, maka sekarang setelah Anda menjadi PPPK, jangan warisi kebiasaan tidak baik itu. Jangan malah balas dendam: menitipkan kelas kepada GTT yang masih ada. Ikhlaskan yang telah terjadi. Allah memiliki balasan-Nya tersendiri. Yang harus Panjenengan lakukan adalah disiplin menjalankan tugas,” katanya.

 

Disiplin itu dia sebut sebagai salah satu bentuk syukur menjadi PPPK. Selain itu dapat menghindarkan diri dari hukuman disiplin.

“Karena hukuman disiplin diakibatkan diri sendiri. Misalnya tidak tertib jam kerja dan melanggar integritas,” tambah Edy Sujatmiko.

Terhadap tugas-tugas tambahan untuk meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan, dia minta dilakukan dengan ikhlas.
Hadepe – Bakopi