blank
Lamine Yamal/dok

(SUARABARU.ID) – Sisi kanan Barcelona sudah kehilangan Lionel Messi dan Ousmane Dembele.

Namun, tanpa Messi dan Dembele, Barcelona kini tak perlu galau.

No Messi, No Dembele, No Problem!

Pasalnya, Pelatih Barca Xavi Hernandez sudah menemukan gacoan baru pada Lamine Yamal Nasraoui.

Yamal (16) sekarang sudah dipercaya bermain di sektor sayap kanan.

Hebatnya, performa winger berayah Maroko dengan ibu asal Guinea ini bisa tampil memukau.

Dia juga mengukir sejarah sebagai pemain termuda yang mencatatkan asis di LaLiga (Liga Primer Spanyol) pada abad ke-21 melewati rekor Ansu Fati.

Lamine mengawali perjalanan di Akademi La Masia sejak 2014 ketika berusia tujuh tahun.

Dalam perjalanannya selama memperkuat tim muda Barca, pemain sayap kelahiran Spanyol itu menunjukkan talenta luar biasa sehingga menarik perhatian banyak pencari bakat.

Dia dipandang sebagai salah satu prospek terbaik akademi La Blaugrana.

Bahkan, Lamine mendapat label Titisan Lionel Messi di usia yang masih sangat muda.

Pada awal September 2022, dia diberi kesempatan berlatih bersama skuad utama untuk kali pertama oleh Xavi Hernandez.

Remaja berpostur 180 centimeter itu harus menunggu hingga 29 April 2023 untuk mendapatkan debut bareng tim senior Los Cules.

Yamal turun selama tujuh menit saat menghadapi Real Betis.

’’Lamine serupa dengan Messi karena memiliki bakat bawaan di sepertiga akhir lapangan yang sulit ditemukan,’’ tutur Xavi seperti dilansir dari Stats Perform.

Yamal sudah mencicipi seragam Timnas Spanyol U-15 hingga U-19.

Pada 1 Septembet 2023, dia resmi mendapat panggilan untuk memperkuat Timnas Spanyol Senior.

Luis de la Fuente, pelatih Timnas Spanyol, memberinya sebuah kesempatan besar.

Jika dimainkan saat melawan Georgia atau Siprus, Lamine akan menjadi pemain termuda yang membela La Furia Roja.

Saat ini rekor termuda masih dipegang rekan seklubnya, Gavi.

Gavi membuat debut bersama La Furia Roja dalam usia 17 tahun dan 62 hari.

mm

[