blank
Diskusi kerja sama antara sejumlah pimpinan direktorat di UKSW dan Executive Assistant to the President for Institutional Development dari USL. Foto: Humas UKSW

SALATIGA (SUARABARU.ID) – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menerima anjangsana kerja sama dari University of Saint Louis (USL) Filipina, Jumat (28/07/2023) siang di Rumah Noto, kampus UKSW, Salatiga.

Kedua kampus ini menjalin kerja sama karena memiliki visi sejalan yaitu globalisasi dan internasionalisasi.

Anjangsana dilakukan dalam rangka kegiatan United Board Fellows Program dan benchmarking dengan menghadirkan sejumlah direktorat di UKSW dan Executive Assistant to the President for Institutional Development Dr. Luisa Baquiran Aquino dari USL.

Direktur Direktorat Kerja Sama (DIKER) Dian Toar Yusak Getroidester Sumakul, S.Pd., M.A., menyebut bahwa kegiatan ini turut melibatkan Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Dr. Adita Sutresno, S.Si., M.Sc., Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Prof. Dr. Kristoko Dwi Hartomo, S.Kom., M.Kom, Direktur Direktorat Inovasi dan Kewirausahaan (DIK) Dr. Linda Ariany Mahastanti, S.E., M.Sc., serta Direktur Direktorat Penjaminan Mutu Pendidikan (DPMP) Arthik Davanti, S.E., M.Si, Ph.D.

blank
Penyerahan cendera mata dari Kepala LPM UKSW kepada Executive Assistant to the President for Institutional Development USL. Foto: Humas UKSW

Dalam pertemuan diskusi tersebut, Dian Toar Yusak mengungkapkan bahwa dengan visi yang selaras, UKSW dan USL memiliki peluang kerja sama yang beragam.

Bukan hanya dengan direktorat di UKSW saja, namun juga dengan sejumlah fakultas di UKSW.

Selanjutnya, kerja sama akan diikat secara resmi dengan Memorandum of Understanding (MoU) yang akan ditandatangani.

Kemudian, general meeting akan dilaksanakan untuk membahas secara rinci mengenai kerja sama untuk dituangkan dalam Memorandum of Agreement (MoA) dan Implementation Agreement (IA).

Harapan dari pertemuan ini, lanjutnya, kerja sama dapat dilakukan dengan konkrit dari UKSW dan USL.

“Kami berharap akan banyak kerja sama yang dilakukan karena UKSW dan USL memiliki visi yang sama,” imbuhnya.

Sepakat

Sementara itu, Dr. Luisa Baquiran Aquino mengungkapkan terima kasihnya atas sambutan hangat dan baik yang diberikan UKSW.

Ia mengaku sangat bersemangat dengan diskusi produktif yang dilakukan. “Hasil dari diskusi hari ini, akan ada banyak kolaborasi dari UKSW dan USL,” bebernya.

Disebutkannya, UKSW dan USL memiliki kebutuhan yang sama. “Baik UKSW dan USL menginginkan internasionalisasi, sehingga kita bersepakat untuk melakukan kerja sama ke depannya. Saya pikir, kedua pihak akan sama-sama puas dengan kerja sama ini,” tandasnya.

Dalam pertemuan itu, Dr. Luisa Baquiran Aquino menyebut bahwa kedua universitas dapat bekerja sama dalam hal international conferences maupun dalam hal joint research.

Sejumlah fakultas seperti Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer (FTEK), Fakultas Teknologi Informasi (FTI), dan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) juga melakukan pertemuan dengan Dr. Luisa Baquiran Aquino.

Pertemuan diagendakan untuk mendiskusikan kerja sama berupa quality assurance, outcome-based education, dan program pascasarjana.
Wied