blank
Polisi berada di tengah kegiatan masyarakat. Foto: eko

KOTA MUNGKID (SUARABARU.ID) –Halal bihalal merupakan tradisi masyarakat Indonesia yang dilakukan sesudah hari Lebaran. Warga bertemu di suatu tempat untuk saling memaafkan.

Kegiatan itu menjadi tradisi tahunan yang tetap dilestarikan hingga sekarang. Seperti yang dilakukan warga Dusun Tanjungsari, Desa Ngadirojo, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Mereka menggelar acara Halal Bihalal Idul Fitri 1 Syawal 1444 H. Dihadiri warga setempat dan sekitarnya.

Dilanjutkan dengan pagelaran kesenian Kuda Lumping dan tari Warok Krido Utomo di halaman rumah Sunarto warga Dusun Tanjungsari, pada Senin (24/4/2023) malam. Ratusan orang memadati tempat pertunjukan Kuda Lumping dan Tari Warok yang dimainkan oleh remaja dan anggota Karang Taruna warga desa setempat.

Untuk menjaga keamanan, petugas pun turun tangan. Petugas Polsek Secang, Polresta Magelang, Aiptu Yunus Hidayat dan Bripka Budi Purnomo bersama tiga anggota Linmas, serta anggota Karang Taruna melakukan pengamanan.

“Kami jajaran Kepolisian, khususnya Polsek Secang, memberikan pelayanan pengamanan agar masyarakat dapat beraktivitas merayakan Idul Fitri 1444 H berjalan aman, lancar, situasi kamtibmas kondusif,” terang Aiptu Yunus Hidayat.

Di tempat yang sama dia memberikan imbauan bagi warga yang hendak kembali ke tempat kerja maupun ke tempat perantauannya. Bagi masyarakat yang akan perjalanan arus balik mengendarai kendaraan bermotor, diminta agar kendaraannya dalam keadaan baik. Selain itu untuk pengemudinya dalam kondisi sehat.

“Berhati-hatilah selama dalam perjalanan. Kalau lelah beristirahat.
Semoga selamat sampai tujuan,” ucap Aiptu Yunus.

Eko Priyono