blank
Terrance McKinney/dok

(SUARABARU.ID) – Terrance McKinney, jagoan kelas ringan Ultimate Fighting Championship (UFC), menilai ajang tarung pimpinan Dana White itu terkadang memaksa petarungnya untuk tampil di oktagon.

Menurut McKinney, UFC melakukan hal itu karena banyaknya petarung yang dimiliki.

Biasanya, satu jadwal tarung akan mementaskan sekitar 15 duel.

Dengan begitu, perlu ada perhitungan yang matang agar seluruh petarung kebagian jatah tampil.

’’Mereka semua butuh bertarung. Satu kartu jadwal bisa berisikan 15 pertarungan sehingga akan ada dua hingga enam laga tiap divisi,’’ kata Terrance seperti dilansir dari Championat.

Perhitungan soal jadwal ini kerap mengorbankan beberapa fighter.

Ada petarung yang mendapatkan jadwal cepat, dan sebagian malah jarang berlaga.

McKinney menambahkan UFC tidak membenci petarung yang jarang bertanding.

’’Kami semua ingin mendapatkan kesempatan bertarung. Saat UFC tidak memberikan Anda duel dalam dua atau tiga bulan, itu tak selamanya karena ada masalah pribadi. Itu bisa terjadi lantaran ada ratusan petarung yang juga menginginkan hal yang sama,’’ jelas petarung berkebangsaan Amerika Serikat (AS) ini.

T-Wrecks, julukan McKinney, menegaskan UFC hanya lebih perhitungan.

Terrance bakal menghadapi Ismael Bonfim, 21 Januari mendatang.

Dia tetap tenang meski cuma punya persiapan dua pekan untuk meladeni Bonfim.

McKinney juga optimistis akan mampu mengatasi perlawanan Ismael.

T-Wrecks (28) punya rekor 13 kali menang dan empat kali kalah.

Dia menguasai gulat dan jiu-jitsu Brasil.

mm