JEPARA ( SUARAARU.ID) – Jika pada masa lalu pamggung perjuangan hanya fokus untuk melawan dan mengusir penjajah, kini panggung perjuangan semakin luas dan berat. Sebab musuh kita tidak hanya penjajahan secara fisik dengan mengandalkan senjata, tetapi bentuknya telah berubah.

Hal tersebut disampaikan oleh Aji Ismoyo, Kepala SMK Al Husain Keling saat menjadi pembina upacara peringatan Hari Pahlawan di sekolahnya, Kamis (10 /11- 2022). Upaara diikuti 470 siswa dan tenaga pendidik dan kependidikan disekolah tersebut.

Menurut Aji Ismoyo, saat ini penjajahan bisa dibidang ekonomi, budaya, dan bahkan ideologi. ” Karena itu

saya mengajak generasi muda untuk menjadi bisa meneladani perjuangan dan nilai juang para pahlawan untuk mempertahankan keutuhan bangsa kita, ” ujar Aji Ismoyo.

Menurut Aji Ismoyo, generasi muda sekarang harus mampu berjuang untuk melawan keegoan diri guna mengembangkan kompetensi dan potensi diri, memfilter informasi di media sosial untuk menjaga jati diri bangsa,” tegasnya.

Harapannya, ke depan anak-anak menjadi generasi muda emas yang tangguh untuk menghadapi dan sekaligus memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tetap menjaga marwah budaya bangsa.

Kerena itu Aji Ismoyo mengajak seluruh civitas akademika Al Husain untuk menjadi garda terdepan dalam.menjaga dan mempertahankan karakter bangsa dengan mengamalkan nilai-nilai agung yang ada dalam falsafah bangsa Pancasila.

Hadepe