blank
Rektor USM, Dr Supari ST MT membuka Pakem yang diikuti 4.388 mahasiswa baru USM di Gelora USM Jl Soekarno-Hatta.

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Sebanyak 4.388 mahasiswa baru Universitas Semarang (USM) mengikuti Pengenalan Akademik dan Kegiatan Mahasiswa (Pakem) Tahun 2022, pada Sabtu (3/9/2022).

Kegiatan Pakem diselenggarakan dua hari, Sabtu dan Minggu (3-4/9/2022) secara hybrid yaitu daring dengan zoom meeting dan luring di Gelora Prof Sudharto USM.

blank
Para mahasiswa baru USM mengikuti Pakem di Gelora USM Jl Soekarno-Hatta pada Sabtu (3/9/2022).

Jumlah 4.388 mahasiswa baru tersebut terdiri atas program studi D3 Manajemen Perusahaan, S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 Ilmu Hukum, S1 Teknik Sipil, S1 Perencanaan Wilayah Kota, S1 Teknik Sipil, S1 Teknik Elektro, S1 Teknologi Hasil Pertanian, S1 Psikologi, S1 Ilmu Komunikasi, S1 Pariwisata, S1 Teknik Informatika, S1 Sistem Informasi, S2 Magister Manajemen, S2 Magister Hukum, dan S2 Psikologi.

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor USM, Supari ST MT.

”Mengawali pengenalan akademik pada pagi ini, saya akan menceritakan awal mula berdirinya USM. USM adalah sebuah perguruan tinggi swasta yang diselenggarakan oleh masyarakat. Badan penyelenggara USM adalah yayasan alumni Undip. Sejarah mencatat bahwa USM didirikan 1987,” ujar Supari.

Menurutnya, ada lima tokoh pendiri USM yakni Prof Sudarto SH, Prof Dr Moeljono, Prof Dr Muladi SH, Prof Ir Joetata Hadihardaja, dan Ir Widjatmoko.

USM ini berdiri karena keprihatinan dan peduli para pendiri saat melihat banyaknya pemuda yang ingin kuliah namun tidak tertampung semua di Undip.

”Pendirian USM ini dilandasi juga dengan semangat ikut mencerdaskan anak bangsa dan mempersiapkan para calon pemimpin negeri,” ungkapnya.

Dia mengatakan, mahasiswa adalah kelompok masyarakat pilihan, maka para mahasiswa baru USM adalah temasuk generasi terpilih. Para insan intelektual yang terdidik, para calon pemimpin bangsa ini yang tentu saja ke depan diharapkan akan mempunya peran lebih besar dalam menentukan kesejahteraan dan kemakmuran bangsa.

”Sebagai Rektor, saya beriktiar dan berharap ke depan USM bukannya hanya megah gedungnya, namun juga megah kontribusi kepada masyarakat, serta megah kualitas Iptek yang dihasilkannya, juga megah wawasan kebangsaan Indonesianya, serta megah dalam kualitas mahasiswa dan lulusannya,” jelasnya.

Untuk mempertebal wawasan kebangsaan, katanya,  seluruh civitas akademika, tendik dan seluruh mahasiswa baru diminta mengikuti kuliah umum yang dipaparkan oleh Menkopolhukam dengan cermat.

”Saya mengucapkan selamat datang bagi mahasiswa baru, selamat mengikuti Pakem, selamat mengenali USM, dan selamat bergabung di kampus USM tercinta ini, kampus yang senantiasa bertekad mengantarkan para mahasiswanya menjadi insan profesional, berkeindonesiaan dan unggul di masa depan,” ujarnya.

Ketua Pembina Yayasan Alumni Undip, Prof Sudharto P Hadi MES PhD berpesan kepada para mahasiswa baru jangan menjadi mahasiswa kupu-kupu, tetapi ikuti semua kegiatan yang ada di USM untuk mengasah softskill dengan bergabung di dewan mahasiswa, mengasah minat dan bakat melalui unit kegiatan mahasiswa yang ada di USM.

Muhaimin