blank
Ribuan Peserta Senam Sendi dan Tulangpada  puncak Acara HUT ke-71 RS. Ortopedi Prof. dr. R. Soeharso Surakarta, Minggu (28/8). Foto: Bagus Adji

SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Gelaran senam sendi dan tulang (sentul) yang dilaksanakan  pada puncak Acara HUT ke-71 RS Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta, berhasil memecahkan Rekor Dunia Indonesia (MURI), Minggu (28/8).

Kegiatan diikuti 1808 peserta digelar di 11 titik di lingkungan komplek RS. Ortopedi Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta. Untuk RS Ortopedi Prof Dr R Soeharso  Surakarta bukan kali pertama pemecahan rekor MURI bukan kali pertama.

Sebelumnya lembaga kesehatan yang sama sudah mencatatkan  prestasinya  yaitu Deteksi Dini Skoliosis kepada pelajar terbanyak  yang diikuti 1156 siswa  pada 23 Maret 2018.

“Pada hari ini Minggu 28 Agustus 2022 kami banga  dan bersyukur bisa berada kembali di tengan RSO  untuk menyaksikan kegiatan spektakuler yaitu  Senam Sentul oleh perserta terbanyak diikuti 1808 orang,” kata Representative MURI Sri Widayati ketika mengumumkan Rekor MURI dalam  puncak Acara HUT ke-71 RS. Ortopedi Prof. dr. R. Soeharso Surakarta,

Awalnya, lanjut Sri Widayati, panitia hanya  akan menyiapkan 1.000 peserta. Tetapi dalam perkembangannya tak hanya karyawan rumah sakit dan keluarga tetapi masyarakat yang tinggal disekitarnya juga turut serta mengikuti senam sentul.

“Untuk kegiatan senam sentul ini MURI sangat memberikan apresiasai  yang luar biasa semoga kebugaran  dan kesehatan tulang dan seni selalu terjaga,” jelasnya.

blank
Plt Direktur Utama RSO Prof Dr R Soeharso Surakarta Dr.dr Pamudji Utomo SpOT (K) (Bgus Adji)

Pada kesempatan sebelumnya Plt Direktur Utama RSO Prof Dr R Soeharso Surakarta Dr.dr Pamudji Utomo SpOT (K) kepada wartawan mengatakan, momentum HUT ke 71 RSO Prof Dr R Soeharso mengambil tema ”Tulangku Kuat Indonesiaku Hebat”.

Tema diambil karena ternyata dalam tulang itu selain untuk pembentukan darah kemudian tempat melekatnya otot juga  sebagai penyangga kerangka.  Kalau tulang ini sehat atau kuat maka Indonesia akan menjadi bangsa yang hebat.

Mengenai mengapa momentum pada hari ini karena selain masuk rekor MURI , kegiatan yang digelar menjadi peringatan bahwasanya menyehatkan dan menguatkan tulang menjadikan kita terhindar  dari penyakit .

“Termasuk penyakit kelainan darah , degeratif.  Menyehatkan dan menguatkan tulang tidak hanya untuk orang tua saja  atau berumur , tetapi bisa dilakukan dari batlita , remaja untuk usia produktif. Kalau kita rutin melakukan senam Sentul,  badan kita akan menjadi sehat dan kuat”, tandasnya .