blank
Salah satu peserta Lomba Pantomim (Foto: Aksl)

JEPARA (SUARABARU.ID) – Kabupaten Jepara, Selasa (12/7/2022) ini, menentukan wakil yang akan maju ke Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) jenjang SD tingkat nasional. Seluruh peserta hasil seleksi tingkat kecamatan, tampil pada babak final tingkat kabupaten di kompleks Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora). Pementasan babak final dibuka Kepala Bidang SD, Edy Utoyo di aula kantornya.

blank
Ketua panitia Nurul Afifah

Edy Utoyo menyebut, babak final tingkat kabupaten menjadi penentu pemilihan dua wakil yang akan maju ke tingkat nasional.

“Yang akan maju ke tingkat nasional adalah juara 1 dan juara 2 masing-masing cabang lomba. Jika di tingkat kabupaten seluruh cabang dilombakan langsung, maka di tingkat nasional dilakukan daring. Peserta terpilih akan mengirim video pentas kepada panitia nasional,” kata Edy Utoyo

blank
Salah satu peserta Lomba Kriya Anyaman (Foto: Aksl)

Ketua panitia Nurul Afifah mengatakan, terdapat 5 cabang yang dilombakan dalam FLS2N. Masing-masing menyanyi tunggal, seni tari (trio), pantomim (duet), gambar bercerita, dan kriya anyam.

“Karimunjawa tahun ini absen karena ada beberapa kendala. Biasanya berpartisipasi. Dengan absennya Karimunjawa, maka total peserta dari 15 kecamatan sebanyak 120 anak,” kata Nurul Afifah.

blank
Salah satu peserta Lomba Tari ( Foto:Aksl)

Meski wakil yang akan maju ke tingkat nasional adalah juara 1 dan juara kabupaten, panitia menetapkan 3 pemenang tingkat kabupaten. Seluruh pemenang akan memperoleh piagam dan uang pembinaan.

blank
Peserta Lomba Menggambar Bercerita. (Foto: Aksl)

Peserta yang akan maju ke tingkat nasional, akan mendapat pendampingan lanjutan dari Disdikpora. Peserta mendapat kesempatan mengunggah karya video hingga 1 Agustus 2022. Karya yang dikirim menjadi peserta seleksi tingkat nasional.

blank
Salah satu peserta Lomba Menyanyi Tunggal (Foto: Aksl)

“Selanjutnya Pusat Prestasi Nasional Kemendikbud akan menentukan peringkat 1 sampai 10 pada masing-masing provinsi yang akan mendapat e-sertifikat. Sedangkan juara 1 dan 2 tingkat provinsi, maju ke putaran final nasional,” kata Nurul Afifah.

Hadepe – Aksl