blank
Petugas BPBD Grobogan meninjau lokasi rumah yang longsor akibat gerusan air kali sendang di Desa Tuko, Kecamatan Pulokulon. Foto: Dok BPBG grobogan

GROBOGAN (SUARABARU.ID)  – Lima rumah ambruk akibat hujan deras yang turun beberapa hari terakhir di Desa Tuko, Kecamatan Penawangan, Grobogan.

Hujan yang turun beberapa waktu terakhir mengakibatkan tanah tergerus hingga terjadi pergerakan tanah pada avour (system irigasi) Kali Sendang.

Lima rumah warga yang mengalami longsor tersebut milik Jamin (65), Purwanti (40), Rebo (58), Siswati (31), dan Sayem (52).

Menurut keterangan Jamin, salah satu pemilik rumah, longsoran tersebut terjadi sejak Jumat, 9 Juni 2022. Namun, air hujan yang terus-menerus turun di wilayah tersebut membuat tanah terus tergerus.

“Dimulai sejak Jumat, 9 Juni 2022 kemarin, sekitar pukul sembilan malam. Kemudian karena intensitas hujan deras yang terjadi har ini membuat pergerakan tanah dan rumah longsor,” ujar Jamin, Rabu (15/6/2022).

Pergerakan tanah ini berasal dari sistem irigasi  Kali Sendang yang berada di Desa Tuko, Kecamatan Penawangan. Tidak hanya rumah Jamin saja yang mengalami longsor, empat rumah lainnya yang berada di RT 1 RW 7 ini juga ikut longsor.

Adanya peristiwa longsor tersebut dibenarkan Kasi Kedaruratan BPBD Grobogan, Masrikan. Saat dikonfirmasi Media Purwodadi, pihaknya membenarkan adanya longsoran akibat pergerakan tanah di avour Kali Sendang.